Gak Nyangka Segini Harga Bekas Mobil Listrik Hyundai
- screenshot Youtube
VIVA – PT Hyundai Motor Indonesia menjadi salah satu produssen yang menawarkan mobil listrik. Ada dua produk yang dijual saat ini, yaitu Hyundai Kona EV, dan Ioniq EV yang pertama kali diluncurkan pada November 2020.
Dalam kondisi barunya Hyundai Kona bertenaga listrik itu dilego Rp640 jutaan, dan hanya ditawarkan satu varian. Meski tergolong produk baru, namun beberapa pemilik mobil pelahap seterum tersebut sudah menjualnya.
Hyundai Kona versi lama (putih) dan model terbaru (biru)
- Screenshot Instagram
Merangkum beberapa platform jual beli online, dikutip Viva Otomotif, Jumat 25 Februari 2022, harga bekas mobil SUV atau Sport Utility Vehicle ramah lingkungan itu masih stabil, atau hanya mengalami sedikit penurunan.
Mengingat umurnya masih muda, salah satunya Kona EV lansiran 2021 yang dijual pemiliknya di kawasan Tangerang seharga Rp569 juta. Dalam statusnya mobil SUV tersebut baru digunakan sejauh 5.000 kilometer.
Ada juga yang menempatkan harga lebih tinggi, yaitu Rp580 juta dengan status lokasi pemilik di kawasan Kebayoran, Jakarta Selatan. Diketahui, kedua mobil listrik tersebut model lawas, atau yang pertama kali hadir di RI.
Sedangkan untuk model facelift yang dirilis pada tahun lalu harga bekasnya masih Rp600 jutaan dengan jarak tempuh 2.600 km. Pemiliknya berlokasi di Bogor, Jawa Barat dengan warna eksterior perpaduan merah dan hitam.
Untuk versi facelift, esain bumper dibuat semakin rapat dengan lekukan menonjol pada bagian tengah, grill dengan aksesn silver dihilangkan, begitu juga dengan posisi logo H miringnya. Lampu DRL (Daytime Running Light) semakin sipit.
Headlamp atau lampu utamanya dibuat seperti susunan tiga projektor LED. Lalu diffuser bagian bawah bumper depan berubah dengan tambahan dua garis silver.
Pada sektor samping, desain bodinya tidak ada perubahan, hanya pelek yang berubah. Namun yang membuatnya agak berotot, karena over fender dari versi sebelumnya dihilangkan menjadi utuh menyatu dengan bodi.
Untuk menyesuaikan hilangnya aksen plastik hitam yang menyambung dari fender ke reflektor belakang di bagasi, maka desain reflektor diubah. Bumper belakang juga ikut disesuaikan, dengan bentuk diffuser yang selaras seperti di depan.
Soal jantung pacunya masih sama dengan edisi sebelumnya, dibekali baterai Lithium-ion berdaya 64 kWh yang dikawinkan motor listrik 150 kW. Sehingga tenaga maksimal mencapai 136 PS dan torsi puncaknya 395 Newton meter.
Tak Perlu Khawatir, Konsumen Mobil Listrik AION Dapat Garansi Seumur Hidup
Sebagai penyedia mobil listrik di Indonesia, AION menanggapi kekhawatiran tersebut dengan berbagai inovasi dan solusi teknologi.
