Mengejutkan, Perbandingan Tenaga Fortuner Baru yang Hadir di 2022
- Rushlane
VIVA – Demi memuaskan pelanggan mobil SUV yang menyukai adrenalin, Toyota Fortuner varian baru dengan mesin lebih bertenaga akan hadir di Indonesia pada tahun depan melalui PT Toyota Astra Motor sebagai produsennya.
Berdasarkan data Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 40 Tahun 2021 tentang Perhitungan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan Bermotor, dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor, SUV tersebut memiliki kode GUN166R dan GUN156R.
Toyota Fortuner Legender
- Gaadiwaadi
Fortuner 2.8 VRZ 4x2 transmisi matik nilai dasarnya Rp431 juta, dan 2.8 4x4 matik mencapai Rp554 juta. Jika dihitung dengan biaya pajak, hingga administrasi, harga jual Fortuner 2.800cc kasta tertinggi itu bisa sekitar Rp750 jutaan.
Harganya bahkan bisa lebih mahal jika statusnya impor utuh dari Thailand, atau CBU (Completely Built Up). Saat ini banderol Fortuner bensin tipe 2.7 SRZ 4x2 matik Rp605,200 juta, selisih Rp168,200 juta dari NJKB (Nilai Jual Kendaraan Bermotor) DKI.
Sebelumnya melalui Kementerian Hukum dan Ham, emblem 2.8 untuk mobil jenis SUV Toyota masuk kategori desain terbaru industri. PT TAM sebagai pemohon mendaftarkan desain ornamen belakang dengan tanggal penerimaan 23 Juli 2021.
Meski pemegang merek Toyota di Indonesia masih menutup rapat-rapat terkait peluncuran Fortuner versi buas tersebut. Namun sejumlah tenaga penjual diler sudah membocorkan bahwa SUV varian baru itu hadir di Januari 2022.
Melansir situs resmi Toyota Thailand, seperti dikutip Viva Otomotif, Rabu 29 Desember 2021, mesin 2.800cc diesel tersebut dapat menyemburkan tenaga maksimal 204 PS di 3.400 rpm, dan torsi 500 Nm di 1.600-2.800 rpm.
Tenaga besarnya itu disalurkan melalui transmisi matik 6-percepatan berteknologi Sequential Shift, dan penggunanya juga bisa merasakan sensasi pengoperasian gigi manual melalui paddle shift yang berada di balik kemudi.
Sementara Fortuner yang dijual di Indonesia saat ini untuk versi diesel mengandalkan mesin berkode 2 GD FTV empat silinder segaris berkapasitas 2.400cc DOHC yang dilengkapi VNT Intercooler, serupa dengan Kijang Innova.
Mesin peminum solar tersebut hanya bisa menyemburkan tenaga 149,6 PS di 3.400 rpm, dan torsi 400 Nm di 1.600-2.000 rpm. Didukung transmisi matik 6-percepatan Sport Seqential Switchmatic dengan penggerak roda belakang, dan empat roda.
Artinya dengan selisih 400cc, maka tenaga yang dihasilkan pun lebih kecil dibandingkan Fortuner 2.8, perbandingannya sekitar 55 PS dan torsi 100 Nm. Sementara soal jenis matik yang digunakan masih serupa, begitupun sistem penggeraknya.
