Mirip Mitsubishi, Mobil Baru Toyota Berjasa saat Listrik Padam
- Toyota
VIVA – Berbagai cara dilakukan pabrikan mobil demi menuju era ramah lingkungan, salah satunya menyematkan teknologi hybrid pada mobil yang sudah dipasarkan. Seperti yang dilakukan Toyota dan Daihatsu untuk pasar global.
Brand aliansi tersebut baru saja meluncurkan mobil barunya, yakni Toyota Raize dan Daihatsu Rocky hybrid di Jepang dalam waktu bersamaan. Mobil SUV atau Sport Utility Vehicle itu dibangun menggunakan platform Toyota New Global Architecture atau TNGA.
Memiliki spesifikasi yang serupa, Raize dan Rocky bisa berjalan seutuhnya menggunakan tenaga listrik meski statusnya hybrid. Sebab tugas mesin pembakarannya hanya mengisi daya baterai saat habis mirip dengan generator.
Melansir situs resminya seperti dikutip Viva Otomotif, Rabu 3 November 2021, Raize atau Rocky mengandalkan mesin bensin tiga silinder 1.200cc non turbo yang dikombinasikan dengan baterai Lithium-ion 4,3 ampere.
Baterai bertugas mengantarkan daya ke motor listrik sebagai sumber penggerak roda depannya yang menghasilkan tenaga 105 daya kuda, dan torsi 170 newton meter.
Jenama asal negeri sakura itu menyebut teknologi hybrid dengan nama e-Smart. Mengingat tugas mesin sebagai genset, konsumsi bahan bakar diklaim 28 kilometer per liter menurut pengujian Worldwide Harmonized Light Vehicles Test Cycle.
Demi menghemat konsumsi baterai, Raize atau Rocky versi ramah lingkungan itu didukung fitur Smart Pedal atau S-PDL. Fungsinya hanya dengan satu pedal pengemudi bisa memacu kecepatan dan melakukan pengereman.
Saat pedal gas diinjak otomatis mobil berjalan, namun ketika dilepas ada penurunan tenaga seakan-akan membantu menghentikan lajunya seperti pengeremn. Meski memiliki spesifikasi serupa namun harga kedua SUV itu berbeda.
Dikalkulasikan dari mata uang Jepang, harga Rocky Hybrid setara Rp265 jutaan, dan Raize mencapai Rp271 jutaan. Yang menarik kedua SUV kompak tersebut memiliki fitur yang sangat berjasa untuk rumah saat listrik padam.
Pasalnya mobil tersebut bukan hanya melahap setrum, namun bisa mengalirkan listrik jika dibutuhkan dalam kondisi darurat dengan daya 1.500 Watt melalui outlet khusus. Sehingga bisa digunakan untuk menyalakan lampu rumah, atau barang-barang elektronik lainnya, serupa dengan Mitsubishi Outlander PHEV.