Mobil Listrik Murah Wuling Sudah Ada di Jakarta, Bisa Dipesan?
- Farhan/VIVA.co.id
VIVA – Setelah resmi diluncurkan di China, Wuling Hongguang Mini EV kemungkinan besar akan dipasarkan di Indonesia. Bahkan, mereka telah menghadirkan unitnya di Wuling Center, Pondok Indah, Jakarta Selatan untuk dipamerkan ke calon konsumen di Tanah Air.
Media Relations Wuling Indonesia, Brian Gomgom mengatakan, meski unitnya sudah hadir di Jakarta, namun mobil listrik dengan rangka GSEV atau Global Small Electric Vehicle tersebut belum bisa dipesan pembeli di dalam negeri.
“Sementara kami tampilkan dan kenalkan dulu di sini, informasi selanjutnya bakal segera disampaikan,” ujar Gomgom saat berbincang dengan wartawan, dikutip VIVA Otomotif, Rabu 27 Oktober 2021.
Wuling Hongguang Mini EV. Foto: VIVA/Farhan Nurhuda.
- Farhan Nurhuda/VIVA.co.id
Lebih jauh, dia mengatakan, Wuling belakangan tengah fokus mengembangkan kendaraan dengan platform GSEV untuk pasar Indonesia. Sehingga, selain Hongguang Mini EV, mereka juga akan menghadirkan mobil listrik berukuran kecil lainnya.
Khusus untuk Wuling Hongguang Mini EV, pabrikan menjualnya mulai Rp80 jutaan di China. Namun, hingga kini belum diketahui, berapa banderolnya saat masuk ke Indonesia.
“Soal harga kita belum bisa berkomentar juga ya, karena di Indonesia belum dijual produknya, ini masih baru. Namun di China ini sudah menjadi sangat sukses,” terang Product Planning Wuling Indonesia, Danang Wiratmoko.
Diketahui, Wuling Hongguang Mini EV memiliki ukuran layaknya micro car, yakni panjang 2.917 mm, lebar 1.493 mm, dan tinggi 1.621 mm, serta wheelbase 1.940 mm. Dimensi yang mungil tersebut membuatnya mudah dikendalikan, termasuk saat pakrir atau menunjang mobilitas harian.
Wuling Hongguang Mini EV.
- Farhan/VIVA.co.id
Kendaraan tersebut menggunakan konfigurasi jok 2+2 dengan ruangan yang terbilang kecil. Sementara jika jok baris kedua dibuka, maka tak ada bagasi sama sekali untuk menyimpan barang bawaan.
Dalam keadaan baterai penuh, Wuling Hongguang Mini EV bisa menempuh jarak hingga 170 kilometer, sementara kecepatan maksimumnya dibatasi, yakni hanya 100 kilometer per jam.
Menurut Wuling, Mini EV dirancang menggunakan besi high-strength. Fitur standar di kendaraan tersebut adalah anti-lock braking system, electronic brake-force distribution (EBD), tire pressure monitoring system (TPMS), dan radar parkir.
