Ribuan Avanza di Malaysia Harus Dibawa ke Bengkel
- Paultan
VIVA – Toyota Avanza menjadi salah satu produk mobil andalan Indonesia. Kendaraan ini pertama kali hadir pada 2004, dan jumlah peminatnya masih banyak hingga saat ini.
Penjualannya sudah menembus angka 1,7 juta unit, membuat kendaraan yang masuk dalam kategori low multi purpose vehicle ini dijuluki sebagai mobil sejuta umat.
Tak hanya dipasarkan di dalam negeri, Avanza yang dirakit oleh PT Astra Daihatsu Motor di Sunter, Jakarta dan Karawang, Jawa Barat itu juga dijual di banyak negara, termasuk Malaysia.
Dilansir VIVA Otomotif dari Paultan, Jumat 5 Maret 2021, ribuan unit Avanza yang dijual dalam rentang 2017-2019 di Malaysia harus dibawa kembali ke bengkel.
Hal ini dikarenakan komponen pompa bensinnya berpotensi mengalami masalah, sehingga mobil bisa mogok sewaktu-waktu.
Sebanyak 3.923 unit Avanza berbagai tipe disebutkan harus menjalani penggantian pompa bensin. Jika tidak, maka komponen bisa berhenti berfungsi dan muncul tanda lampu di panel instrumen.
Sebagai informasi, kampanye perbaikan ini adalah lanjutan dari program penggantian pompa bahan bakar yang digelar Toyota secara global pada tahun lalu.
Sebanyak lebih dari 5 juta unit mobil buatan mereka terkena dampak dari komponen buatan Denso tersebut. Dari jumlah tersebut, ada sebagian yang unitnya berada di Indonesia.
Tahun lalu, PT Toyota Astra Motor mengeluarkan imbauan yang sama untuk para pemilik mobil Alphard produksi 2017 – 2018, Corolla produksi 2018, FJ Cruiser produksi 2013 – 2014, dan Kijang Innova, Fortuner serta Hilux produksi 2017 – 2019.