Mobil Baru Rakitan Dalam Negeri Siap Meluncur Tahun Ini

Perakitan mobil Suzuki Ertiga.
Sumber :
  • Suzuki

VIVA – Adanya relaksasi pajak kendaraan barang mewah atau PPnBM dari pemerintah, disambut gembira oleh para produsen mobil. Mereka berharap, penjualan pada tahun ini jauh lebih baik ketimbang tahun kemarin.

Seperti yang diungkapkan oleh Direktur Pemasaran Kendaraan Bermotor Roda Empat PT Suzuki Indomobil Sales, Donny Saputra, saat menghadiri konferensi pers virtual bersama awak media.

Donny mengatakan, adanya penghapusan sementara PPnBM diprediksi bisa meningkatkan angka penjualan perusahaannya sebesar 20 persen.

“Kalau dilihat selama tiga hari kemarin, kenaikannya kurang lebih 40 persen. Tapi, hasil kajian kami angkanya ada di 20 persen,” ujarnya, dikutip VIVA Otomotif Kamis 4 Maret 2021.

Meski relaksasi itu berlaku hingga akhir tahun ini, namun Donny mengaku bahwa pihaknya juga sudah menyiapkan cara lain agar penjualan Suzuki bisa mencapai target pangsa pasar yang ditetapkan oleh perusahaan.

“Tahun ini, kami punya target penjualan 13 persen. Prediksi Gaikindo kan tahun ini angka penjualan 750 ribu unit, kalau 13 persen berarti sekitar 97.500 unit,” tuturnya.

Cara lain yang dimaksud Donny, yakni dengan menghadirkan produk baru dan beberapa penyegaran pada model yang sudah ada.

“Tahun lalu kan kami fokus ke kendaraan komersial, awal tahun ini juga sudah meluncur Carry Pick-Up. Nanti di semester dua, akan ada mobil penumpang,” ungkapnya.

Serunya Booth Suzuki di Pameran GJAW 2024

Meski demikian, Donny belum mau membocorkan model apa yang akan dihadirkan. Satu-satunya petunjuk, yakni kendaraan tersebut dirakit di dalam negeri.

“Suzuki sejak 2019 fokus menjual produk yang dibuat di dalam negeri. Nanti akan kami beri tahu mobil apa, tunggu saja,” jelasnya.

Pabrik di Thailand Bakal Tutup, Suzuki Rencana Tambah Investasi di RI
VIVA Otomotif: Booth Suzuki di GIIAS 2023

Ini Mobil Suzuki yang Paling Banyak Diburu Orang RI Menjelang Akhir Tahun

Penjualan mobil baru tahun ini menurun, dan semua brand mengalami hal serupa seperti halnya Suzuki. Di tengah merosotnya daya beli, Suzuki masih menempati lima besar dari

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024