Laku 1.000 Unit per Hari, Harga Promo Mobil Ini Diperpanjang

Nissan Magnite
Sumber :
  • Carwale

VIVA – Pandemi memang belum usai, namun minat untuk membeli kendaraan baru sudah mulai terlihat di banyak negara. Bahkan, ada mobil yang dipesan oleh 1.000 konsumen setiap harinya.

Tanpa Ada Mobil Baru, Nissan Tebar Promo Menarik Selama GJAW 2024

Kendaraan itu adalah Nissan Magnite, yang meluncur perdana di India pada awal Desember 2020. Dalam waktu satu bulan, jumlah pembeli sudah mencapai 33 ribu orang.

Nissan India pun sampai kewalahan memenuhi permintaan, karena Magnite diproduksi hanya di pabrik mereka yang berlokasi di Chennai. Tempat tersebut juga digunakan untuk merakit produk lain dari keluarga Nissan, yakni Datsun.

Gandeng Dongfeng, Nissan Perkenalkan Sedan Listrik Terbaru

Dilansir VIVA Otomotif dari laman Cartoq, Selasa 5 Januari 2021, saat pertama diperkenalkan Magnite varian terendah ditawarkan dengan harga 499 ribu Rupee atau Rp95 jutaan. Ini merupakan harga promo, yang berlaku hingga akhir tahun lalu.

Meski fitur yang disediakan tidak selengkap varian tertinggi yang harganya 959 ribu Rupee atau setara Rp182 jutaan, namun desainnya tetap menarik dan banyak disukai orang. Tak heran, jika tipe ini menjadi yang paling laku.

Terpopuler: Honda Brio Selamat dari Kecelakaan Cipularang, Nissan PHK Ribuan Karyawan

Jika dibandingkan dengan rivalnya di segmen yang sama, yakni compact sport utility vehicle, maka harga Magnite di India menjadi yang paling murah.

Saking banyaknya permintaan akan mobil tersebut, konsumen baru yang hendak melakukan pemesanan harus menunggu hingga delapan bulan. Untuk mengatasi hal itu, Nissan menerapkan sistem kerja tiga shift dengan mempekerjakan 1.000 karyawan baru di bagian perakitan.

Yang membuat mobil ini tetap menarik, adalah Nissan memutuskan untuk tidak mengubah harga promo. Ini berlaku untuk 19 varian yang ada, sementara versi terendah banderolnya naik 50 ribu Rupee (Rp9,5 juta) menjadi 549 ribu Rupee atau sekitar Rp104 jutaan.

Logo Nissan

Ribuan Staf Nissan Ambil Pensiun Dini, Ada Apa?

Industri otomotif global tengah menghadapi tantangan besar seiring perubahan preferensi konsumen, transisi menuju kendaraan listrik.

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024