Menteri Kesehatan Baru Budi Gunadi Sadikin Pernah Punya MPV Mewah
- ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
VIVA – Presiden Jokowi Widodo didampingi oleh wakil Presiden Ma’ruf Amin, baru saja mengumumkan penggantian alias resuffle Kabinet Indonesia Maju 2019-2024. Salah satu yang posisinya digantikan adalah Menteri Kesehatan (Menkes), yang kini ditempat oleh Budi Gunadi Sadikin.
Sebelumnya posisi Menkes RI ditempati oleh Terawan Agus Putranto. Kini Budi Gunadi Sadikin yang bukanlah orang baru di struktur pemerintahan, menggantikan Jenderal Bintang Tiga tersebut. Sebelum menjadi menteri, Budi menjabat Wakil Menteri BUMN (Badan Usaha Milik Negara).
Pria yang lahir di Bogor, 8 Juli 1964 itu juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Indonesia Asahan Aluminium atau Inalum (Persero) sejak 2017. Sebelumnya, sarjana di Bidang Fisika Nuklir dari Institut Teknologi Bandung (ITB) itu diketahui juga pernah menjadi Direktur Utama Bank Mandiri.
Menilisik data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan pada tahun 2019, diketahui Budi Gunadi Sadikin kini memiliki harta jenis alat transportasi dan mesin senilai Rp1,025 miliar.
Dari data yang dikutip VIVA Otomotif, Selasa 22 Desember 2020, diketahui Budi kini memiliki tiga mobil atas nama sendiri, yakni satu unit sedan Mercedes-Benz E300 tahun 2012, Mini Cooper lansiran tahun 2012, serta ALL NEW Mazda 2 SKYACTIV R AT produksi tahun 2015.
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
Sebelumnya, pria yang membawa Inalum untuk merebut 51 persen saham PT Freeport Indonesia itu diketahui juga memiliki mobil keluarga alias Multi Purpose Vehicle (MPV) kelas premium, Toyota Alphard lansiran 2010 atas nama sendiri yang nilainya Rp300 juta.
Jauh sebelum menjadi menteri dan pejabat negara, MPV dengan pintu geser Nissan Serena tahun produksi 2005 dengan nilai jual Rp210 juta, dan Toyota Rush buatan 2007 senilai Rp170 juta pernah ada di garasinya.
Jokowi Dukung RK, Hasto: Justru Dapat Reaksi Negatif dari Publik, Pramono Bisa Menang 1 Putaran
Hasto mengaku optimis jika paslon yang diusung PDIP yaitu Pramono Anung-Rano Karno menang satu putaran di Pilgub Jakarta.
