Vaksin Sudah Ada di RI, Bikin Daihatsu Lebih Pede Jual Mobil Baru

Booth Daihatsu di GIIAS 2019
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – VIVA Dalam kondisi normal, rata-rata penjualan mobil di Indonesia bisa mencapai 1 juta unit setiap tahunnya. Namun, pandemi COVID-19 yang terjadi saat ini membuat pencapaian hanya setengahnya.

Mobil Daihatsu Xenia: Pilihan Tepat untuk Keluarga Modern

Ya, pandemi memang membuat banyak orang menunda pembelian mobil baru yang banderolnya kini sudah mencapai lebih dari Rp100 juta. Kenyataan ini, tentu saja berpengaruh bagi penjualan merek-merek otomotif di Indonesia, termasuk Daihatsu. 

Volume penjualan ritel Daihatsu sepanjang Januari hingga November tahun ini, diketahui hanya mencapai 90.823 unit. Pencapaian tersebut, turun sebesar 43 persen bila dibanding periode tahun 2019 yang tercatat 159.431 unit.

DFSK dan Seres Hadirkan Program Spesial Khusus Libur Nataru

Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra
International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), Hendrayadi Lastiyoso mengatakan, sepanjang tahun ini kendaran penumpang memang kontribusinyaa sedikit mengalami penurunan dibandingkan kondisi normal.

Data dari Januari sampai Oktober 2020, kata dia, kontribusi penjualan mobil penumpang hanya 74 persen dari total, dan sisanya kendaraan niaga. Sementara dalam kondisi normal, kontribusi angkutan penumpang bisa mencapai 77 persen dari total penjualan.

Viral Acara Komunitas Motor CB Nganjuk Bikin Mobil Artis Rusak dan Mini Market Rugi

"Tahun depan, kalau vaksin sudah mulai bisa (dipakai). Konsumen bisa spending money kembali untuk kendaraan penumpang," ujarnya dalam konfrensi pers virtual beberapa waktu lalu.

Kondisi pandemi yang belum diketahui berakhirnya, kata dia, membuat pabrikan otomotif roda empat asal Jepang itu, sulit menentukan target penjualan yang akan dicapai sepanjang tahun depan. Sebab, banyak faktor ketidakpastian yang berpengaruh untuk penjualan mobil-mobil baru di Indonesia.

"Bagaimanapun juga kami otpimis tahun depan lebih baik dibandingkan tahun ini. Ini sangat tergantung vaksin tadi," tuturnya.

Sebelumnya diinformasikan, Pemerintah Indonesia telah menerima satu juta lebih dosis vaksin COVID-19 Sinovac yang sudah tiba di Bandara Soekarno Hatta pada Minggu malam, 6 Desember 2020.

Selain itu, Presiden Jokowi pun sudah menegaskan, bahwa  semua vaksin akan diberikan secara gratis kepada rakyat tanpa terkecuali, dan nantinya tidak akan dipungut biaya sama sekali alias gratis.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya