Biar Awet, Lakukan Ini pada Mobil Bekas
- ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
VIVA – Tidak semua orang memiliki cukup uang untuk membeli mobil dalam kondisi baru. Karena kebutuhan, maka pilihan jatuh pada kendaraan bekas pakai.
Jangan khawatir, membeli mobil dalam kondisi yang tidak lagi baru punya beberapa keuntungan kok. Seperti unit bisa langsung digunakan tanpa perlu menunggu pengurusan surat-surat, hingga harganya yang lebih murah.
Bahkan, kamu juga bisa mendapatkan kendaraan bekas yang usianya terbilang muda dan kondisi nyaris seperti baru. Tentu, unit seperti ini dijual dengan selisih harga tidak jauh dari yang ditawarkan oleh diler.
Mobil bekas yang tahun pembuatannya sudah cukup lama memang harganya lebih murah, tapi unit memerlukan perhatian lebih dari sang pemilik. Jadi, kurang lebih sama saja perlakuannya seperti memiliki mobil yang usianya sudah cukup lama.
Perhatian yang dimaksud adalah rajin memantau kondisi beberapa komponen, karena masing-masing memiliki masa pakai yang berbeda. Bahkan, ada beberapa yang sebaiknya langsung diganti usai melakukan transaksi pembelian.
Dilansir VIVA Otomotif dari laman Seva.id, Rabu 2 Desember 2020, komponen yang wajib diganti saat membeli mobil bekas adalah semua yang bentuknya cairan. Mulai dari pelumas mesin, pelumas transmisi, minyak rem, hingga air radiator.
Selain mengembalikan kondisi kendaraan nyaris seperti baru, langkah ini juga dilakukan untuk memeriksa apakah ada kebocoran pada bagian yang dilumasi atau dialiri oleh cairan tersebut.
Bicara soal radiator, karena kamu sebelumnya tidak mengetahui kondisi mobil tersebut, pastikan untuk memeriksa kondisi mesinnya secara berkala. Misalnya, cek air radiator dan pelumas mesin setiap pagi.
Terakhir, lakukan pemeriksaan pada kabel-kabel yang ada di kendaraan tersebut. Terkadang pemilik lama melakukan modifikasi, lalu kemudian dilepas lagi dan dikembalikan ke kondisi semula tapi kurang rapi saat melakukannya.