Mobil LCGC Tabrak Motor Sultan Honda CBR1000RR
- Facebook Motuba
VIVA – Peristiwa kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan dari kasta yang berbeda, membuat warganet kaget. Satu adalah mobil yang masuk dalam segmen low cost green car atau LCGC, sementara yang satu lagi motor gede Honda CBR1000RR.
Dilansir VIVA Otomotif dari laman Facebook Motuba, Kamis 19 November 2020, tidak diketahui kronologi peristiwa itu. Gambar hanya menunjukkan dua kendaraan saling berimpitan.
Moge yang hanya bisa dibeli oleh kaum sultan itu tampak tergeletak di aspal, sementara ban belakangnya tertindih bumper depan LCGC Daihatsu Ayla berkelir hitam.
Bumper mobil mengalami kerusakan pada bagian kiri, di mana terlihat benda tersebut tidak lagi ada di dudukannya.
Sementara itu, roda belakang motor terlihat berada di bawah mesin mobil, terjepit di dekat radiator dan lengan ayun roda depan Ayla.
Kondisi motor tampak tidak mengalami kerusakan parah. Pada beberapa bagian terlihat dipasangi pelindung mesin dan bodi.
Warganet yang melihat foto tersebut, tak kuasa untuk menahan kesedihan. Sebab, harga kedua kendaraan itu bak langit dan bumi.
“Motornya lebih mahal dari mobilnya mbah,” kata warganet.
“Hrga mtr seharga 5 unit mobilnya ya,” tulis warganet lainnya.
Sebagai informasi, Honda CBR1000RR dikenal juga dengan sebutan Fireblade. Kuda besi ini dibekali mesin empat silinder berkapasitas 1.000cc, yang dapat menghasilkan tenaga lebih dari 210 daya kuda serta bisa dipacu hingga kecepatan 299 kilometer per jam.
Saat ini, versi terbaru dari motor tersebut dijual di Indonesia dengan harga Rp1 miliar untuk varian tertingginya.
Sementara, Daihatsu Ayla mengusung mesin 1.000cc tiga silinder dan 1.200cc empat silinder yang hanya bisa mencapai kecepatan maksimal kurang dari 150 km per jam. Harga termahal mobil ini adalah Rp159 jutaan.
Baca juga: Lokasi Kanopi Mobil Dinas yang Viral Didatangi Polisi
- Tangkapan layar
Mobil Murah Rp100 Jutaan Riuhkan Pameran GIIAS 2024
Pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show atau IIMS 2024, menjadi ajang untuk para Agen Pemegang Merek (APM) memamerkan mobil murah ataupun harga mahal.
