Bukan Guyonan, Ada Jenis Truk Bernama Trintin dan Trinton
- dok. Isuzu
VIVA –Seperti mobil penumpang, jenis truk yang beredar saat ini pun beragam. Klasifikasi kendaraan niaga tersebut, bisa dilakukan mulai dari kemampuan menampung beban barang bawaan, sampai dengan jumlah axle alias sumbu roda yang dipakai.
Jika mengklasifikasikan truk besar dari sumbu rodanya, maka ada beberapa model yang cukup dikenal masyarakat awam, yakni engkel dan tronton. Keduanya tentu saja memiliki fungsi, dan kekuatan yang berbeda saat menjalankan tugas.
Instruktur Trainning Center PT Isuzu Astra Motor Indonesia, Thomas Wijanarka mengatakan, truk engkel tunggal itu berarti hanya memakai empat ban untuk menahan beban, dan juga bertugas sebagai penggerak kendaraan.
"Intinya truk ini cuma punya dua axle, kalau cuma empat ban secara total, masyarakat menyebutnya sebagai engkel saja. Kemudian yang pakai empat ban di belakangnya, atau berarti ada enam ban keseluruhan maka disebut engkel double," ujarnya dalam Webinar Basic Truk Isuzu, belum lama ini.
Model lain yang cukup dikenal yakni Tronton. Jenis ini, kata Thomas, memiliki tiga sumbu roda dan totalnnya memakai 10 roda. Konfigurasi axle-nya, yakni satu di depan untuk berbelok dan dua lainnya berwujud gardan untuk penggerak kendaraan.
"Kalau truk itu pakai 3 axle tetapi konfigurasinya dua di depan (untuk berbelok), dan satu di belakang (dengan gardan penggerak roda), maka disebutnya Trintin, dan untuk yang memakai 4 sumbu roda disebutnya Trinton," paparnya.
Thomas mengatakan, istilah nama tersebut dipakai juga pada truk penarik atau oleh masyarakat awam kerap disebut truk gandeng. Jika sumbu roda pada kendaraan penarik hanya dua, maka bisa dikategorikan engkel gandeng.
"Kalau kendaraan penariknya pakai tiga axle, maka disebutnya truk trailer tronton. Jadi garis besarnya cuma ada, engkel, trintin, tronton, dan trinton. Untuk pasar Indonesia, yang paling banyak dipakai cuma model engkel dan tronton," paparnya.
Baca juga: Ceroboh Banget, Truk Molen Seruduk Gapura Beton Hingga Runtuh.