Mobil Listrik Hyundai Segera Dijual Resmi di Indonesia

Sisi samping Hyundai Ioniq
Sumber :
  • Viva.co.id/ Pius Mali

VIVA – Meski menjadi solusi untuk transportasi di masa mendatang, memiliki mobil listrik murni bukanlah perkara mudah. Pasalnya, kendaraan jenis ini hanya ditawarkan oleh pabrikan asal Eropa dan Amerika.

Pasar Mobil Listrik Mewah di China Tak Baik-baik Saja

Dari merek Eropa, ada BMW yang menjual produk kendaraan ramah lingkungan i3. Bagi yang menginginkan produk dari Amerika Serikat, kini sudah membeli mobil listrik Tesla yang dijual oleh salah satu Importir Umum (IU) di Jakarta.

Sementara mayoritas pabrikan otomotif dari daratan Asia yang ada di Indonesia, baru menjual mobil berteknologi hybrid (kombinasi mesin konvesional dan motor listrik). Kondisi ini, dimanfaatkan oleh Hyundai untuk meluncurkan kendaraan dengan energi listrik murni.

Sopir Tesla Cybertruck yang Meledak di Hotel Donald Trump Bukan Orang Sembarangan

Pabrikan asal Korea Selatan itu diketahui bakal meluncurkan dua mobil baru di pasar otomotif nasional. Diketahui salah satunya merupakan kendaraan listrik murni bernama Ioniq, dan yang lainnya adalah Kona.

"Saat era baru harus dimulai, Hyundai ingin membebaskan pengendara dari kekhawatiran tentang kerusakan lingkungan dan efisiensi bahan bakar sehingga merasakan pengalaman berkendara yang menyenangkan," demikian tertulis dalam undangan peluncuran yang diterima VIVA Otomotif, Selasa 3 November 2020.

Daftar Harga Mobil Listrik China di RI per Januari 2025

Diketahui kedua mobil baru Hyundai itu akan dibuka selubungnya secara virtual. Peluncuran diinformasikan bakal tayang di Youtube Hyundai Motors Indonesia, pada Jumat 6 November 2020, pukul 14.00 sampai pukul 14.30.

Dari laman resmi Hyundai.com diketahui mobil Ioniq didukung motor listrik Permanent Magnet Synchronous System (PMSM), yang memiliki power 120Ps dan torsi maksimumnya 295 Newtonmeter. Jantung penggerak itu dikombinasikan transmisi otomatis, dan penggerak roda depan.

Baca juga: Mobil Kencang Buatan Kroasia Sengaja Ditabrakin, Ini Akibatnya

Mobil listrik Neta yang Ibu He yang mengalami masalah baterai

Baru 1 Tahunan, Baterai Mobil Listrik Neta Ngedrop dan Cuma Bisa Tempuh 40 Km

Pemilik mobil listrik Neta V di China mengalami masalah pada baterai hingga drop dan membuat jarak tempuhnya cuma 40 kilometer saja.

img_title
VIVA.co.id
5 Januari 2025