Mobil Injeksi Susah Distarter Usai Kehabisan Bensin, Coba Cara Ini
- Toyota
VIVA – Kehabisan bahan bakar sudah menjadi hal yang lumrah dialami oleh pengguna kendaraan. Penyebabnya bermacam-macam, mulai dari lupa hingga salah perhitungan sisa bensin yang ada di tangki.
Jika sudah begitu, maka satu-satunya solusi adalah mengisi tangki dengan bahan bakar eceran. Bisa juga menderek kendaraan ke SPBU terdekat, agar kualitas bensin yang masuk lebih terjamin dan bisa langsung mengisi tangki hingga penuh.
Setelah tangki kembali terisi bahan bakar, maka mesin bisa hidup dan melanjutkan perjalanan. Tapi, ternyata ada beberapa mobil yang susah distarter.
Dilansir VIVA Otomotif dari Seva.id, Jumat 9 Oktober 2020, biasanya hal ini dialami oleh mobil yang sudah menggunakan sistem pengabutan injeksi.
Baca juga: Banyak yang Gak Tahu, Segini Ukuran STNK Zaman Dulu
Penyebabnya adalah adanya udara atau angin yang masuk ke selang bahan bakar. Ini terjadi karena pompa terus menyedot, meski tidak ada lagi bahan bakar di tangki.
Cara mengatasinya tidak susah, pertama putar kunci kontak ke posisi on, namun lalu matikan kembali. Lakukan ini sebanyak beberapa kali, tujuannya agar semua udara yang ada di selang terbuang.
Setelah itu, kembali posisikan kunci kontak di on dan hidupkan mesin. Perlu dicatat bahwa ada kemungkinan mesin tidak langsung hidup, jadi perlu distarter agak lama.
Meski cara ini tidak susah dilakukan, tapi disarankan untuk selalu memastikan bahwa tangki bensin tidak kosong. Sebab, kotoran dapat masuk ke selang dan menyumbat saringan, membuat mobil jadi mogok.
Selain Aki, Ini 7 Hal yang Bikin Mobil Tak Bisa Distarter
Ada beberapa masalah yang menyebabkan mobil tak bisa distarter, dan menimbulkan bunyi tek tek. Setidaknya ada 7 penyebabnya yang menyebabkan masalah.
