Mau Bikin Pabrik, Tesla Langsung Kontak Menko Luhut

Tesla Model X di Tol Trans Jawa
Sumber :
  • VIVA.co.id

VIVA – Demi mensukseskan program kendaraan bermotor listrik berbasis baterai atau KBLBB, pemerintah Indonesia terus mengembangkan ekosistemnya.

Bulan Ini Indonesia Kirim Bahan Penting Buat Baterai Mobil Listrik Elon Musk

Menurut Plt Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Maritim dan Investasi, Ayodhia GL Kalake, hal itu dilaksanakan melalui berbagai tahapan.

Dua bentuk dukungan yang diberikan oleh pemerintah, kata Ayodhia, yakni memberi insentif khusus pada pabrik atau industri yang mengembangkan KBLBB serta mendorong pengembangan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum atau SPKLU.

Periklindo Menolak Keras Adanya Insentif Mobil Hybrid dan Wacana LCGC Hybrid

“Sudah ada investor asing yang membangun industri skala besarnya di Indonesia, Kami pun setahap demi setahap akan mengganti kendaraan dinas menjadi KBLBB,” ujarnya, dikutip dari laman resmi seperti dikutip VIVA Otomotif, Rabu 7 Oktober 2020.

Baca juga: Penantang Fortuner Besok Meluncur, Uang Mukanya Mahal Juga

Produk Lokal Ini Bisa Atasi Ancaman Bahaya Kebakaran Baterai di Kendaraan Listrik

Ayodhia menjelaskan, ada beberapa investor yang tertarik untuk mengembangkan kendaraan listrik di Tanah Air. Salah satunya Hyundai, yang saat ini sudah memiliki beberapa model mobil berbasis setrum.

Pemerintah melalui Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan juga terus berkomunikasi dengan pabrikan otomotif besar asal Jerman dan juga Tesla.

“Pihak Tesla secara informal sudah menghubungi Pak Menko Luhut, tetapi ini masih penjajakan awal dan belum terlalu detail. Kami perlu diskusi lebih lanjut bersama pihak Tesla,” tuturnya.

Sayangnya, Ayodhia tak merinci apa saja yang dikomunikasikan dengan pabrikan Tesla. Apakah soal memproduksi kendaraan, atau hanya baterai saja.

Logo mobil listrik Tesla

Indonesia to Export EV Battery Materials to Tesla This Month

The Minister of Energy and Mineral Resources (ESDM), Bahlil Lahadalia, announced that Indonesia has started exporting precursors, one of the raw materials for electric ve

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024