Harganya Gak Sampai Rp500 Juta, Corolla Cross Ganggu Pasar C-HR?
- VIVA/Jeffry Yanto
VIVA – Toyota Astra Motor baru saja melengkapi jajaran produknya, dengan meluncurkan dan menjual Corolla Cross. Mobil berjenis sport utility vehicle (SUV) ini bukan hanya didukung mesin bensin konvensional, tetapi juga ada versi hybrid-nya.
Corolla Cross ditawarkan oleh diler-diler resmi Toyota dengan banderol on the road DKI Jakarta, RpRp457,8 juta untuk versi mesin bensin 1.800cc, dan versi hybrid-nya Rp497,8 juta. Kedua varian itu memakai sistem transmisi otomatis CVT.
Kehadiran Corolla Cross tentu membuat penasaran, sebab TAM sebelumnya sudah memiliki kendaraan serupa, yakni C-HR. Mobi dengan jenis yang sama itu memakai mesin bensin 1.800cc untuk versi standar, dan ada juga versi hybrid yang didukung mesin 1.800cc.
Dari laman resmi Toyota Astra, diketahui mobil C-HR versi standar single tone ditawarkan Rp511,05 juta, dan Rp512,550 yang bodinya dual tone colour. Sementara versi hybrid C-HR Rp546,29 juta versi single tone, dan Rp547,79 juta untuk model dual tone.
Baca juga: Toyota Corolla Cross Resmi Melucur di RI, Ini Harga dan Spesifikasinya
Marketing Director TAM, Anton Jimmi Suwandy mengatakan, dengan resmi diluncurkannya Corolla Cross bisa membuat konsumen membandingkannya dengan produk Toyota sejenisnya, yakni C-HR. Sebab, kedua mobil memang memiliki size yang serupa, dan punya varian hybrid.
"Mungkin perbedaan keduanya ada di segmen konsumennya. C-HR itu memang kami fokuskan untuk konsumen yang suka styling, kami prioritasnya di situ," ujarnya dalam konfrensi pers virtual, dikutip VIVA Otomotif, Jumat 7 Agustus 2020.
Selain untuk konsumen yang menyukai desain mobil yang unik dan berbeda dari model lainnya, kata Anton, Toyota menawarkan C-HR untuk mereka yang senang mengemudikan kendaraannya tanpa bantuan atau jasa dari sopir.
"Dilihat dari interiornya, C-HR itu sangat driver oriented ya. Lalu handlingnya lebih tajam dan rigid suspensinya. Jadi kalau duduk di kokpit terasa mobil ini cocok untuk yang suka mengemudi," tuturnya.
Anton menjelaskan, SUV baru Corolla Cross diciptakan untuk konsumen yang membutuhkan kendaraan multifungsi. Artinya, pengguna tidak hanya mendapatkan mobil yang memiliki desain menarik, tetapi juga fungsi serta kenyamanan untuk pengemudi dan penumpangnya.
"Kami merasa Corolla Cross ini merupakan produk yang balance, bisa buat family juga dan bisa untuk individu yang menyetir sendiri. Memang tak bisa dihindari, pasti ada kanibal, tapi kami harapkan enggak banyak," paparnya.
Puluhan Ribu Toyota Corolla Cross Hybrid Kena Recall
Hal itu akibat masalah pada komponen rem dan ECU kontrol stabilitas, yang dapat memengaruhi performa pengereman.
