Pesaing Wuling Almaz Laku Bak Kacang Goreng
- Rushlane
VIVA – MG Motor menjadi pendatang baru di kancah otomotif Indonesia. Namun di India, merek asal Inggris yang kini jadi milik pabrikan mobil China itu sudah lebih mengakar terlebih dahulu.
Kiprah MG India dimulai pada Juli 2019, di mana mereka mulai menjual secara resmi sport utility vehicle MG Hector. Mobil yang memiliki konfigurasi lima penumpang ini, pada 2018 laku di China sebanyak ratusan ribu unit.
Pada tahun lalu, MG Hector cukup memikat hati konsumen India. Tiap bulan, mobil yang menjadi pesaing Wuling Almaz tersebut bisa laku kurang lebih 2 ribu unit. Angka yang cukup mengagumkan, mengingat usianya yang masih muda.
Dilansir VIVA Otomotif dari Rushlane, Selasa 4 Agustus 2020, MG Hector selama 13 bulan sudah dikirim ke rumah konsumen di Negeri Hindustan sebanyak 26 ribuan unit. Pada April tahun ini, unit sama sekali tidak laku karena wabah COVID-19.
Namun di bulan berikutnya, angka penjualan menjadi 600-an unit, lalu di bulan selanjutnya menjadi seribuan unit dan akhirnya kembali ke angka normal, yakni 2 ribuan unit pada Juli 2020.
Baca Juga: Ini Bedanya Pajero dan Pajero Sport
Angka penjualan di bulan Juli terbantu oleh kehadiran MG Hector Plus, yakni model yang sama namun bisa menampung hingga enam penumpang. Mobil ini menjadi pesaing ketat Toyota Innova, meski berbeda kelasnya.
MG dan Wuling bernaung di bawah perusahaan yang sama, yakni SAIC. Tak heran, apabila desain MG Hector mirip dengan Wuling Almaz yang dijual di Indonesia. Namun, desain grille Hector mengusung bentuk sarang lebah.
Desain bumper depan bagian bawah juga sedikit berbeda. Pada bagian samping, side skirt dan pelek dua warna sama dengan Almaz. Perbedaan tampak di bagian belakang, di mana desain lampu belakang Hector menyambung dengan reflektor, dan bumper bawah diberi tambahan diffuser.