Gangster Vikas Dubey Tewas saat Berusaha Kabur dari Mobil Tahanan
- Indianexpress
VIVA – Nama Vikas Dubey menjadi sorotan masyarakat India selama beberapa hari belakangan ini. Pria asal Uttar Pradesh tersebut dicari polisi, karena terlibat dalam pembunuhan lebih dari 60 orang.
Saat rumahnya digerebek pekan lalu, Vikas yang sebelumnya sudah mendapat informasi langsung menyiapkan jebakan. Delapan petugas tewas diberondong anak buah Vikas, dan tujuh lainnya luka berat. Gangster yang disebut-sebut dekat dengan banyak politisi itu kemudian berhasil melarikan diri.
Namun, dikutip VIVA Otomotif dari Oneindia, Minggu 12 Juli 2020, pelarian Vikas Dubey akhirnya berakhir setelah kepolisian India menerjunkan pasukan untuk memburunya. Ia ditangkap di sebuah lokasi di Ujjain, dan kemudian dibawa ke Uttar Pradesh untuk menjalani pemeriksaan.
Namun saat rombongan mobil tahanan melintas di sebuah kawasan, muncul kawanan ternak yang menghalangi jalan. Kondisi aspal saat itu basah akibat hujan, sehingga sopir mobil tidak bisa mengendalikan arah kendaraan dan berujung kecelakaan.
Saat mobil terbalik, Vikas disebutkan merampas pistol yang dipegang oleh salah seorang petugas yang ada dalam mobil tersebut. Ia kemudian terlibat baku tembak dengan petugas di mobil lainnya.
Tiga peluru dikabarkan membuat tubuh Vikas roboh dan bersimbah darah. Petugas kemudian membawanya ke rumah sakit, namun nyawanya tidak berhasil diselamatkan.
Sebelumnya, polisi India sudah lebih dulu memburu orang kepercayaan Vikas, yakni Amar Dubey. Pemuda tersebut adalah otak dari jebakan yang menewaskan delapan polisi sebelumnya.
Saat melarikan diri, Amar berpisah dengan bosnya, dengan harapan bisa mengecoh pasukan polisi yang melakukan pengejaran. Upaya Amar Dubey memang berhasil, namun ia akhirnya berhasil ditembak mati.