Mobil Wuling Punya Fitur Anti Penipu
- VIVA/Pius Mali
VIVA – Usia produsen otomotif Wuling Indonesia memang baru tiga tahun, namun jumlah mobil mereka yang beredar di Indonesia saat ini sudah cukup banyak. Hal ini tidak lepas dari strategi mereka dalam memenuhi kebutuhan konsumen, termasuk menyediakan fitur yang tidak biasa.
Salah satu fitur yang hadir pada Wuling Almaz, yakni Tire Pressure Monitoring System atau TPMS. Sepintas, alat ini memang terlihat biasa saja, hanya menampilkan tekanan angin pada setiap ban.
Baca juga: Mobil ala Fast & Furious Bakal Dilelang Bea Cukai
Namun, kehadirannya justru bisa memberi kenyamanan pada pengendara maupun penumpang. Dikutip VIVA Otomotif dari laman resmi Wuling Indonesia, Minggu 14 Juni 2020, informasi terkini soal tekanan mobil ditampilkan di layar Multi Information Display atau MID.
Pada layar MID tersebut, TPMS biasanya disimbolkan dengan sebuah gambar mobil, kemudian di sisi masing-masing ban terdapat informasi tekanan ban.
Kenapa tekanan ban begitu penting untuk dipantau? Sebab jika berkurang sedikit saja, efek yang ditimbulkan bisa banyak. Mulai dari performa yang kurang maksimal, ban cepat aus hingga bahan bakar jadi boros.
Saat melintas di jalan bebas hambatan, pengemudi juga bisa tenang karena dapat mengetahui kondisi ban. Bisa dibayangkan apabila ban kurang angin, kendaraan jadi tidak stabil dan bisa memicu kecelakaan.
Selain itu, TPMS juga ampuh untuk terhindar dari penipuan ban kempis. Saat ada penjahat yang menunjuk-nunjuk ban, pengemudi bisa langsung melihat indikator untuk memastikan bahwa karet bundar itu masih aman.
Sebagai informasi, wabah COVID-19 yang masih melanda Indonesia membuat komunitas Wuling Almaz Indonesia tergerak membantu mereka yang membutuhkan. Setelah kegiatan sebelumnya diadakan pada 16 Mei lalu, kini mereka membantu kaum lansia di Panti Jompo Sasana Tresna Werdha Ciracas, Jakarta Timur.
“Kami menyadari, untuk beradaptasi di masa normal baru tidaklah mudah, terutama bagi kaum lansia. Oleh karena itu, berkolaborasi dengan Wuling, WALI membantu melalui pemberian 100 paket sembako dan 1.000 masker,” ujar Humas WALI, Antzy Hartanto.
Peran Besar SKF dan ABB di Dunia Otomotif Nasional
Industri otomotif Indonesia terus berkembang, terutama dalam upaya mengadopsi solusi efisiensi energi dan teknologi otomatisasi.
