Mobil Nganggur Saat Musim Corona, Ular Anteng Melilit di Shockbreaker

Ular melilit di shockbreaker mobil.
Sumber :
  • Repro video.

VIVA – Pembatasan sosial atau pun lockdown guna memutus mata rantai penyebaran Virus Corona membuat mobil kesayangan nganggur dalam waktu yang lama. Hal itu memungkinkan hewan bersarang di mobil tersebut.

Bertarung Pulihkan Pandemi, Jalan Terjal Pemerintah Indonesia Bangkit dari Belenggu COVID-19

Dilansir dari Cartoq, Rabu 20 Mei 2020, Hal itu terjadi di Karnal, Haryana, India. Tak tahu sudah berapa lama, seekor ular anteng melilit shockbreker depan mobil Honda City yang sudah lama tak digunakan pemiliknya selama lockdown di negara itu.

Mobil itu diketahui terparkir di sebuah gudang yang tampak tidak terawat. Sebuah Video beredar memperlihatkan evakuasi ular tersebut.

Setiap 4 Menit Gigitan Ular Mengambil Nyawa, WHO: Peringatkan Bahaya

Awalnya para warga tersebut mendapatkan informasi ada ular di dalam mobil itu. Mereka sibuk mencarinya mulai dari interior hingga cap mobil tersebut. Namun ular tersebut tak kunjung ketemu.

Mobil tersebut pun dibawa ke tempat cuci kendaraan terdekat. Setelah diperiksa di bagian kolong mobil, ular itu akhirnya ditemukan melilit suspensi depan.

Geger Pria Asal China Selundupkan 104 Ekor Ular di Dalam Celana

Para warga mengevakuasi ular tersebut dengan menggunakan beberapa alat. Setelah berhasil diselamatkan, ular itu pun dilepas kembali di alam liar.

Kejadian ini bukan yang pertama kali di India. Ada kejadian sebelumnya seekor ular masuk ke sebuah motor skuter.

Baca juga: Gantung Raket, Intip Koleksi Moge Hingga Mobil Mewah Tontowi Ahmad

Ular diketahui adalah reptil berdarah dingin. Mereka cenderung mencari tempat bernaung yang memiliki suhu panas untuk menjaga tubuh mereka tetap hangat.

Mobil yang banyak komponennya terbuat dari logam jadi pilihan ideal reptil ini untuk berlindung. Karena itu bagi Anda pemilik kendaraan harus lebih berhati-hati terhadap risiko ini. Apalagi jika mobil Anda sudah lama tidak dipakai.

Pantau berita terkini di VIVA terkait Virus Corona

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya