Airbag Gak Cuma Melindungi Orang di Mobil, Tapi Juga Pejalan Kaki
- Amazine
VIVA – Kantung udara atau airbag menjadi salah satu perangkat keselamatan standar yang ada di mobil-mobil keluaran baru. Jumlahnya sangat beragam, tergantung dari pertimbangan produsen otomotif, dan jenis kendaraannya.
Biasanya, kantung udara berada di balik kemudi serta di dasbor yang berhadapan langsung dengan penumpang depan. Pada mobil tertentu, jumlahnya lebih banyak, dan dipasang pada sisi jok pengemudi dan penumpang depan, serta di bagian yang melindungi dari kaca samping.
Alat ini bisa mengurangi risiko cedera bagi pengemudi maupun penumpang di kabin, saat mobil mengalami benturan. Sebab, saat terjadi benturan, sensor akan membuat 'balon' agar anggota tubuh pengemudi maupun penumpang tidak langsung menyentuh komponen keras di kabin.
Kini produsen otomotif terus melakukan inovasi dalam penyediaan kantung udara sebagai proteksi di kendaraannya. Jika merek Hyundai mencoba memasang di bagian atap kaca mobilnya. Hal berbeda ditawarkan oleh pembuat mobil Honda.
Baca juga: PSBB DKI Diperpanjang, Konsumen Mobil China Bisa Tetap 'Santuy'
Melansir dari Visordown, Kamis 23 April 2020, Honda diketahui mematenkan inovasinya untuk kantung udara yang dipasang di luar kabin mobil. Komponen ini, diklaim mampu melindungi pejalan kaki saat terjadi tabrakan.
Kantung udara tersebut dipasang di bagian depan mobil, untuk mengurangi risiko pada orang yang tertabrak. Tak hanya itu, paten baru untuk external airbag itu dilengkapi dengan sensor yang bisa mengetahui potensi bahaya yang terjadi, serta ukuran kantung udara yang harus dikeluarkan.
Setelah itu, sistem akan mengumpulkan data dalam waktu cepat, untuk menentukan kantung udara yang dikeluarkan berukuran kecil, sedang, atau bahkan besar, guna melindungi orang yang tertabrak bagian depan mobil.
Sebagai contoh, jika pejalan kaki yang tertabrak adalah orang dewasa kantung udara ukuran terbesar yang akan mengembang. Ukurannya mulai dari bumper, hingga ke atas kap mobil.
Dengan adanya perangkat ini, bisa membantu menangkap orang yang tertabrak mobil, dan tidak memantulkannya ke atap mobil. Sehingga pengemudi maupun orang lain di sekitarnya tetap aman.