Penjualan Mobil SUV 'Murah' Maret 2020, Siapa Paling Laris?
- Toyota Rush/Pius Mali
VIVA – Punya kapasitas angkut untuk tujuh orang di dalam kabin, dan bisa membawa barang ketika bepergian, menjadi kriteria kendaraan yang banyak dicari oleh masyarakat. Kebutuhan ini ternyata tak hanya tersedia di jenis multi purpose vehicle atau MPV.
Ya, mobil berperawakan gagah alias sport utility vehicle (SUV) juga diciptakan dengan kemampuan yang sama oleh produsen otomotif. Bonusnya, konsumen mendapat tampilan yang lebih gagah dan sporty jika membeli SUV.
Jika melihat data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, diketahui jajaran produk di segmen SUV yang dipasarkan di pasar otomotif nasional sangat beragam merek dan modelnya.
Harga yang ditawarkan oleh agen pemegang merek (APM) untuk kendaraan jenis SUV pun beragam. Ada yang berkisar Rp200 jutaan sampai Rp350 jutaan, dan tak sedikit yang berbanderol di atasnya, bahkan hampir mencapai Rp700 jutaan.
Baca juga: Toyota Siapkan Alphard dan Vellfire Edisi 'Sultan', Meluncur Mei 2020
Di segmen hargar Rp200 jutaan hingga Rp350 jutaan, masyarakat tak hanya bisa memilih mobil dari merek Jepang, ada juga produk-produk dari Negeri Tiongkok yang menawarkan fitur dengan teknologi yang lebih canggih.
Beberapa produk yang ada di segmen harga tersebut antara lain, Toyota Rush, Daihatsu Terios, Honda BR-V dan HR-V, DFSK Glory 560 dan 580, Wuling Almaz, serta dua pendatang baru Suzuki XL7.
Menilisik data penjualan dari pabrik ke diler resmi (wholesales) Gaikindo pada Maret 2020, Toyota Rush menjadi produk SUV di kisaran harga Rp200-Rp350 jutaan yang laris manis. Penjualannya mencapai 4.302 unit.
Sementara itu, produk kembarannya, Daihatsu Terios diketahui mencatatkan penjualan wholesales 2.912 unit. Kompetitornya dari merek Honda, yakni BR-V laku sebanyak 448 unit. Sementara untuk HR-V diketahui penjualannya 2.498 unit.
Produk SUV pendatang baru dari merek Suzuki, yakni XL7 nampaknya juga cukup berhasil menggoda konsumen Tanah Air. Berdasarkan data, pengiriman unit baru dari pabriknya ke diler-diler resmi mencapai 1.130 unit.
Jajaran produk dari China yang menjajal peruntungannya di segmen ini nampak belum beruntung. Merek DFSK yang menawarkan Glory 560 mencatat penjualan 36 unit, sedangkan Glory 580 hanya 6 unit. Begitu juga merek Wuling yang menjual SUV Almaz, hanya mencatat penjualan wholesales 26 unit.
