Sukseskan PSBB, Pabrik Toyota Indonesia Tutup Sementara
- VIVA.co.id/Hadi Suprapto
VIVA – Menurut beberapa ahli, salah satu cara untuk memutus rantai penyebaran virus corona adalah dengan menerapkan social distancing dan physical distancing. Itu berlaku untuk semua orang, yang tinggal di wilayah zona merah.
Setelah melihat kondisi terkini, Gubernur DKI, Anies Baswedan akhirnya memutuskan untuk memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar di Jakarta. PSBB akan dimulai Jumat 10 April 2020, dan akan berlangsung selama dua pekan.
Untuk mensukseskan rencana tersebut, PT Toyota Indonesia Motor Manufacturing sebagai produsen kendaraan di Tanah Air akan menghentikan sementara operasional pabrik mereka.
Melalui keterangan resmi, dikutip Kamis 9 April 2020, TMMIN menetapkan kebijakan untuk menghentikan aktivitas produksi mulai 13 hingga 17 April 2020.
Kebijakan itu diambil, setelah melakukan koordinasi intensif dengan pemerintah pusat dan daerah. Mereka juga mempertimbangkan faktor-faktor komprehensif, seperti antisipasi penurunan permintaan dalam negeri dan ekspor, kondisi pasokan komponen, serta kebutuhan melindungi karyawan dan pemangku kepentingan.
“Kami akan terus memantau perkembangan situasi, termasuk kemungkinan untuk segera kembali melakukan aktivitas produksi ketika ada pembaruan tentang kondisi pasokan dan permintaan pelanggan. Semua kegiatan penyesuaian aktivitas di TMMIN, selalu mendapatkan persetujuan dari otoritas nasional dan lokal,” ujar Direktur Administrasi, Korporasi, dan Hubungan Eksternal TMMIN, Bob Azam.
Untuk memenuhi kebutuhan para pemilik mobil Toyota, aktivitas ekspor, impor dan logistik akan tetap berjalan di bawah pengawasan pembatasan sosial dan keamanan kesehatan yang ketat.
Toyota Hadirkan Sedan Crown Hybrid di GJAW 2024
PT Toyota-Astra Motor (TAM) memoboyong Toyota Crown Hybrid pada ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024.
