Ada Virus Corona, Inden Suzuki Jimny Makin Lama?
- Viva.co.id/ Pius Mali
VIVA – Mobil-mobil Suzuki yang dijual di Tanah Air saat ini bukan hanya produk buatan dalam negeri, tetapi ada juga yang diimpor secara utuh dari negara lainnya. Salah satu contohnya adalah Jimny, yang didatangkan dari Jepang.
Suzuki Jimny model baru itu diketahui sebagai salah satu mobil, yang punya waktu tunggu (inden) sangat lama. Pasalnya, model legendaris itu hanya tersedia sebanyak 50 unit saja setiap bulannya.
Jimny baru diketahui hanya diproduksi di pabrik Suzuki di Negeri Sakura. Dari Jepang, mobil dikirim ke berbagai negara, termasuk ke Indonesia. Tak heran bila PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) hanya diberi jatah 50 unit saja setiap bulan.
Status Jimny sebagai kendaraan CBU (Compeletely Built Up) tentunya membuat penasaran pembelinya, apalagi saat ini duni sedang dilanda pandemi COVID-19. Banyak negara yang membatasi aktivitas warga, bahkan ada pula yang melakukan lockdown untuk mencegah penularannya.
Baca juga: Biaya Servis Mobil Ini Hanya Rp63 Ribuan per Bulan
Adanya pandemi virus Corona tersebut, kata Head of PR & Digital, Strategic Planning Division SIS, Rudyansah mengatakan, belum ada pengaruh signifikan untuk pengiriman unit Jimny ke Tanah Air.
"Sampai bulan Maret, harusnya memang belum ada yang terganggu. Setahu saya, Jepang enggak di lockdown, dan masih aman proses pengirimannya," ujarnya dalam konfrensi video Zoom.
Hal senada juga dikatakan oleh, Direktur Pemasaran Kendaraan Empat Roda SIS, Donny Saputra. Dia menyebut, kuota pengiriman Jimny untuk pasar otomotif Nasional sampai saat ini belum berubah.
"Sejauh ini belum ada perlambatan pengiriman ya. Semua masih sama, kuotanya pun masih 50 unit per bulan," tuturnya kepada VIVA, Selasa 7 April 2020.
Diketahui saat ini ada empat varian Jimny yang dipasarkan melalui diler-diler resmi Suzuki, yakni Single Tone AT, Single Tone MT, Two Tone AT, dan Two Tone MT.