Ternyata, Mobil Canggih Toyota Gak Cuma Lahir di Jepang

Logo Toyota.
Sumber :
  • mkalty.org

VIVA – Menyebut nama Toyota, mungkin langsung teringat sebuah merek otomotif Jepang, yang memasarkan kendaraan ke banyak negara di dunia.

Daftar Lengkap Harga Mobil Toyota per November 2024

Tak hanya menjual produk, perusahaan yang sudah ada sejak 1937 itu memiliki banyak pabrik di luar Negeri Sakura. Pabrik-pabrik Toyota itu, memproduksi mobil yang berstandar global.

Artinya, mobil yang lahir dari pabrik di luar Jepang, bisa juga dijual dan dipakai oleh konsumen di negara manapun, tinggal menyesuaikan dengan regulasi yang berlaku.

Kiamat Industri Otomotif! Ratusan Ribu Pekerja Terancam PHK Massal

Kini, menyambut era mobil ramah lingkungan, Toyota diinformasikan berencana membangun pabrik mobil listrik di Tianjin, China. Untuk mewujudkan rencana itu, akan dilakukan investasi sebesar USD1,2 miliar atau setara Rp17,2 triliun.?

Melansir dari Carscoops, Senin 9 Maret 2020, Toyota berniat membangun pabrik kendaraan listrik baru di Tianjin, Cina dengan menggandeng mitra lokal, yakni perusahaan otomotif FAW Group.

Diler Kedua BAIC Resmi Beroperasi di Bandung

Rencana investasi untuk kendaraan masa depan itu, diketahui dari sebuah dokuman yang dikeluarkan ,  otoritas lokal, China-Singapore Tianjin Eco-city. Dari dokumen tersebut, diketahui kedua pembuat mobil akan berinvestasi sekitar 8,5 miliar yuan.

Pabrik baru itu, dikabarkan memiliki kapasitas produksi 200 ribu unit mobil setiap tahunnya. Semua produk yang lahir dari fasilitas tersebut, merupakan kendaraan dengan teknologi terkini.

Belum ada konfirmasi resmi dari Toyota terkait informasi ini. Namun, penjualan kendaraan di China diketahui menciut 8,2 persen tahun lalu. Tetapi, penjualan merek Toyota dan Lexus diketahui mengembang 9 persen dibandingkan tahun 2018.

GIIAS Bandung 2024

Hasil Studi Ungkap Fakta Penyebab Utama Terhambatnya Pembelian Mobil Baru di Indonesia

 Kondisi pasar otomotif khususnya pada penjualan kendaraan roda empat saat ini bisa dikatakan sedang tidak baik dengan daya beli konsumen yang menurun.

img_title
VIVA.co.id
6 November 2024