Inilah Jalan Tol Pertama di Indonesia, Usianya 42 Tahun
- U-Report
VIVA – Fungsi utama dari jalan tol adalah sebagai akses kendaraan, dari satu tempat ke tempat lain dalam waktu lebih singkat ketimbang jalan biasa. Prasarana ini juga efektif untuk menunjang pertumbuhan pembangunan.
Dengan adanya jalan bebas hambatan, maka semua kebutuhan bisa disalurkan dari wilayah penyedia ke tempat yang membutuhkan dalam waktu cepat.
Sejak era 1970-an, Indonesia sudah memiliki visi tentang hal itu. Pada 1973, dimulai pembangunan jalan baru yang menghubungkan Jakarta dengan Bogor.
Menteri Pekerjaan Umum kala itu, Ir Sutami kemudian memiliki ide agar biaya perawatan jalan tidak ditanggung oleh pemerintah. Kemudian, lahirlah Jalan Tol Jagorawi.
Baca Juga: Ada-ada Saja, Mobil Ini Segala Dikeramik
Dikutip dari laman Instagram PT Jasa Marga, Jumat 7 Februari 2020, Tol Jagorawi pertama kali dioperasikan pada 1978. Artinya, sudah 42 tahun jalan bebas hambatan itu dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia, khususnya yang ada di wilayah Jabodetabek.
Dari foto yang diunggah, tampak tol dengan panjang 59 kilometer itu awalnya memiliki masing-masing dua lajur, serta satu lajur darurat.
Pembangunannya dilakukan oleh pemerintah, dengan dana dari anggaran pemerintah dan pinjaman luar negeri. Dana tersebut kemudian diserahkan kepada Jasa Marga, untuk digunakan membangun prasarana tersebut.
Kini, ruas dari Jakarta hingga Sentul sudah memiliki empat lajur. Sementara, dari Sentul ke Bogor sudah tersedia tiga lajur. Khusus untuk arah Ciawi, masih tetap dua lajur yang disediakan.