Tanpa Kaca dan Atap, Mobil Ini Dijual Rp26 Miliar
- Dok: McLaren
VIVA – Banyak faktor yang jadi pertimbangan seseorang, saat akan membeli kendaraan. Mulai dari bentuknya, kemampuan dan kapasitas, hingga fitur yang disediakan.
Kecanggihan teknologi juga menjadi faktor pemikat, apakah model tersebut bakal dipilih atau tidak. Dan yang kembali jadi tren saat ini adalah sunroof, yakni kaca di bagian atap yang bisa dibuka.
Bagi beberapa orang, sunroof adalah tanda untuk menunjukkan bahwa kendaraan yang mereka miliki masuk golongan mewah.
Namun, hal sebaliknya dilakukan oleh McLaren. Produsen supercar asal Inggris tersebut, justru membuat mobil dengan desain yang minimalis. Meski demikian, harga yang ditawarkan sangat fantastis.
Dilansir dari Paultan, Senin 18 November 2019, McLaren baru saja mengenalkan mobil terbaru mereka yang diproduksi secara massal. Namanya Elva, dan dibuat hanya sebanyak 399 unit.
Berbeda dari mobil pada umumnya, Elva tidak dilengkapi dengan kaca, baik di bagian depan, samping maupun belakang. Pengemudi juga bakal kebasahan saat hujan, karena tidak tersedia atap.
Berkat teknologi baru rancangan mereka, aliran udara dari depan diarahkan sedemikian rupa agar menghasilkan aliran yang mirip perisai di bagian kabin. Jadi, pengemudi dan penumpang tetap aman meski mobil dipacu hingga kecepatan lebih dari 200 kilometer per jam.
McLaren membekali Elva dengan mesin delapan silinder berkapasitas 4.000cc, dan dilengkapi dengan dua turbocharger. Tenaga yang dihasilkan mencapai 815 daya kuda dan torsi 800 Newton meter.
Meski tanpa atap dan kaca, namun McLaren menawarkan Elva dengan banderol 1,425 juta Pound, atau sekitar Rp26 miliar.
