Di Jepang, Daihatsu Terios Pernah Ganti Nama Jadi Be-Go
- VIVA.co.id/Marco Tampubolon
VIVA – Daihatsu memiliki beberapa produk kendaraan, yang wujudnya mirip dengan mobil Toyota. Contohnya, Daihatsu Xenia dan Toyota Avanza, Daihatsu Terios dan Toyota Rush.
Lalu, ada juga Daihatsu Ayla dan Toyota Agya, serta Daihatsu Sigra dan Toyota Calya. Nah, baru-baru ini keduanya juga meluncurkan produk baru di Jepang yang mirip, yakni Toyota Raize dan Daihatsu Rocky.
Kedua model itu masuk dalam segmen sport utility vehicle, dan mampu menampung lima penumpang. Jika masuk ke Indonesia, maka Raize dan Rocky akan berada di bawah Rush dan Terios, yang juga mengusung desain SUV namun berkapasitas tujuh penumpang.
Kesamaan produk yang dipasarkan di Jepang, juga dilakukan keduanya pada Rush dan Terios generasi awal. Dua model SUV itu sebelumnya hadir dalam versi lima penumpang, dan bentuknya tidak modern seperti yang ada saat ini.
Uniknya, Daihatsu memilih untuk menggunakan nama yang berbeda. Jika Toyota tetap memasarkan SUV andalannya itu dengan nama Rush, maka Terios versi awal di Jepang dikenal dengan nama Be-Go.
Dilansir dari Paultan, Rabu 6 November 2019, sebelum model Be-Go, Daihatsu menggunakan nama Terios untuk produk SUV mereka. Tidak diketahui, apa alasan mereka mengubah nama menjadi Be-Go.
Berbeda dengan model yang dipasarkan di Indonesia, Rush dan Terios generasi awal yang beredar di Jepang dimensinya sedikit lebih pendek. Selain mesin 1.500cc, juga tersedia pilihan mesin 1.300cc.
Belajar dari Daihatsu Rocky yang Gagal Lewati Tanjakan Spongebob hingga Tabrak Motor
Tanjakan SpongeBob di kawasan wisata Lembang Bandung dikenal sulit ditaklukkan oleh sejumlah kendaraan. Terbaru, sebuah mobil Daihatsu Rocky gagal melaju.
