GM Setop Jual Chevrolet di Indonesia, yang Sudah Dibeli Bagaimana?
- FOTO: Toto Pribadi/VIVA.co.id
VIVA – Produsen otomotif General Motors akhirnya mengibarkan bendera putih, dan memutuskan untuk tidak lagi menjual mobil di Tanah Air pada akhir Maret 2020. Artinya, tidak ada lagi produk Chevrolet yang dijual dalam kondisi baru mulai bulan April tahun depan.
Meski memutuskan untuk tidak lagi menjual mobil baru, perusahaan asli Amerika Serikat itu tetap menjamin layanan purnajual kendaraan yang beredar di Indonesia. General Motors menjamin berlakunya masa garansi, ketersediaan bengkel, serta sukucadang resmi mobil Chevrolet saat konsumen melakukan perawatan berkala.
President GM Asia Tenggara, Hector Villarreal mengatakan, pemilik mobil Chevrolet bisa menghubungi pusat layanan pelanggan di Indonesia, yang siap menjawab setiap pertanyaan-pertanyaan dari pelanggan, atau tetap mendatangi outlet resmi untuk bisa mendapatkan pelayanan untuk perawatan kendaraan yang dimilikinya.
"Kami akan tetap melayani setiap pelanggan untuk perawatan dan perbaikan kendaraan Chevrolet mereka di outlet resmi kami di seluruh Indonesia,” ucapnya dalam katerangan resmi, Senin 28 Oktober 2019.
Baca juga: General Motors Setop Jualan mobil Chevrolet di Indonesia tahun depan
Saat ini, kata Dia, GM akan bekerjasama dengan seluruh jaringan dealer untuk kelancaran peralihan dan
persiapan purna jual. Sehingga, saat sudah tidak lagi menjual mobil dalam kondisi baru, konsumen bisa tetap merasa tenang untuk melakukan perawatan maupun servis dari kendaraannya.
"Para pemilik Chevrolet juga dapat memastikan bahwa kami akan tetap mengakui keberlakuan seluruh jaminan kendaraan dan memberikan layanan purna jual," tuturnya.
Saat ini, General Motors Indonesia sebagai agen pemegang merek mobil Chevrolet di Tanah Air memang hanya menjual produk kendaraan impor. Mobil-mobil yang ditawarkan untuk konsumen antara lain sport utility vehicle (SUV) Trax dan Trailblazer, city car Spark, dan pikap kabin ganda Colorado.
Dari website resmi Chevrolet Indonesia, diketahui ada 28 bengkel resmi yang siap melayani pemilik mobil Amerika Serikat. Tercatat 18 bengkel ada di Pulau Jawa, tiga di Bali, dua outlet di Sumatera, serta lima bengkel di pulau Kalimantan.