Ada Lho, Mobil yang Cuma Laku 1 Unit di Agustus 2019
- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Agustus nampaknya bisa dikatakan sebagai bulan baik untuk penjualan mobil. Sebabnya, meski tidak ada pameran otomotif tahunan, mobil-mobil baru tetap dicari oleh masyarakat. Tak heran jika angka penjualannya lebih baik dibandingkan bulan sebelumnya.
Hal ini juga dirasakan oleh PT Honda Prospect Motor. Perwakilan resmi merek mobil Honda itu berhasil mencatat penjualan ritel 13.127 unit pada Agustus 2019. Angka tersebut meningkat, jika dibandingkan penjualan Juli 2019 yang hanya mencapai 12.702 unit.
Business Innovation and Marketing & Sales Director HPM, Yusak Billy mengatakan, penjualan mobil dari diler ke tangan pelanggan menunjukkan hasil baik, terutama dari sisi
penjualan retail yang mengalami peningkatan dibandingkan bulan sebelumnya.
"Hasil ini tentunya membawa dampak positif terhadap level stok yang sehat di diler. Kami akan berupaya mempertahankan tren positif pada penjualan retail dengan menawarkan berbagai program penjualan menarik,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat 13 September 2019.
Baca juga: Mau ada model baru, Daihatsu Sigra lama masih laris manis
Lantas, mobil Honda apa yang paling banyak diincar konsumen selama bulan ke-8 tahun ini? Berdasarkan data HPM, mobil mungil Brio menjadi penyumbang utama penjualan dengan total 6.256 unit. Penjualan LCGC Brio 4.745 unit, sementara versi mahalnya 1.511 unit.
Mobil HR-V, Agustus tahun ini laku 2.280 unit, dengan rincian tipe 1.5L mencapai 2.091 unit dan 1.8L sebanyak 189 unit. Mobil keluarga kelas bawah, Mobilio laku 1.747 unit. Honda Jazz 1.011 unit, CR-V 954 unit, low SUV BR-V 444 unit dan Civic Hatchback 196 unit.
Selain itu, produk mobil Honda kelas menengah ke atas, sedan Accord mencatat penjualan 100 unit, diikuti sedan Civic Turbo 70 unit, sedan City sebanyak 48 unit, MPV mewah Odyssey 20 unit dan mobil kencang Civic Type R sebanyak 1 unit.
Ini Mobil Suzuki yang Paling Banyak Diburu Orang RI Menjelang Akhir Tahun
Penjualan mobil baru tahun ini menurun, dan semua brand mengalami hal serupa seperti halnya Suzuki. Di tengah merosotnya daya beli, Suzuki masih menempati lima besar dari
