Lagi Sayang-sayangnya, Pemilik Jimny Harus Rela Mobil Dibalikin
- Suzuki
VIVA – Sudah dua tahun ini, Jimny menjadi perbincangan para penggemar otomotif di seluruh dunia. Mobil jip buatan Suzuki itu jadi fenomenal, karena bentuknya yang ikonik dan kerap jadi andalan para pehobi off-road pemula.
Generasi keempat mobil tersebut hadir pada 2017. Sejak itu, pemesanan mobil yang hingga saat ini baru diproduksi di Jepang itu, tak pernah surut. Bahkan, kuota yang dialokasikan untuk wilayah Eropa harus dikurangi, karena tingginya permintaan dari warga Jepang sendiri.
Indonesia sempat kebagian jatah, namun hanya 88 unit. Pada 2018, versi barunya dipamerkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show, dan langsung membuat stan Suzuki penuh sesak.
Namun, baru tahun ini mobil tersebut dijual. Menurut informasi dari beberapa tenaga penjual diler, kuota yang diberikan pada setiap kota tidak banyak.
Sayangnya, sebuah kabar tidak mengenakkan muncul. Dilansir dari Zigwheels, Jumat 12 Juli 2019, mobil yang sedang digandrungi oleh banyak orang itu harus dibawa kembali ke bengkel resmi.
Sebab, ditemukan adanya cacat produksi pada selang bensin. Saat dicetak, hasil akhir selang tersebut kurang sesuai dengan standar keamanan, yakni tidak fleksibel seperti yang diharapkan.
Saat mobil digunakan, ada kemungkinan getaran mesin membuat selang pecah dan bensin mengucur ke kompartemen bersuhu tinggi tersebut. Efeknya, bisa saja timbul kebakaran.
Ada lebih dari 21 ribu unit yang harus dibawa ke bengkel, guna mendapatkan pergantian komponen. Semua unit adalah tahun produksi 2019, dengan kode mulai dari JB64W-100092 hingga JB64W-121516.