Mobil Buatan Toyota Indonesia yang Laku di Luar Negeri Bukan MPV
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
VIVA – Sama seperti fesyen, produk otomotif juga memiliki tren. Produsen harus jeli melihat, apa model yang kira-kira bakal digemari konsumen dalam beberapa tahun ke depan.
Contohnya, di Indonesia penggemar mobil keluarga masih sangat banyak. Namun, tidak sedikit yang mencari multi purpose vehicle dengan sedikit tampilan gagah ala sport utility vehicle.
Sementara itu, jika dilihat secara global, maka mobil jenis SUV masih menjadi pilihan utama. Hal itu diungkapkan Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Warih Andang Tjahjono.
“SUV masih mendominasi ekspor kami. Produknya kalau dari pabrik TMMIN, yang mendominasi Fortuner. Kalau dari Astra Daihatsu Motor ya Toyota Rush,” ujarnya di Tangerang, Rabu 24 Oktober 2018.
Bicara soal tren, Warih mengatakan bahwa saat ini mobil kelas tertinggi kurang diminati. Konsumen mulai melirik model lain yang masuk dalam segmen satu tingkat di bawahnya.
“Kalau dilihat, tren dunia sekarang ini, secara ekonomi lebih medium product. Contohnya, dulu biasa melirik Fortuner, kini mulai turun ke Rush. Dulu melirik Innova, sekarang yang lihat Avanza mulai banyak,” tuturnya.
Jika dilihat dari bentuk, Warih menjelaskan bahwa kini konsumen di dunia sedang menggemari mobil yang tidak besar ukurannya. “Lebih ke compact dan sederhana.”
Ekspor Mobil Indonesia Naik Drastis, tapi Ada yang Aneh
Toyota menempati posisi pertama ekspor mobil buatan Indonesia ke berbagai negara, diikuti oleh Daihatsu.
