Suzuki Indonesia Berencana Bikin Ignis Versi Lokal
- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA – Pemerintah Indonesia beberapa waktu lalu memberlakukan pembatasan impor kendaraan. Hal itu dilakukan untuk menekan neraca perdagangan impor, yang saat ini sangat memengaruhi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.
Karena aturan tersebut, PT Suzuki Indomobil Motor sebagai pabrikan kendaraan Suzuki di Indonesia berencana memproduksi lokal Baleno, Ignis dan S-Cross. Sebab, ketiga produk tersebut masih didatangkan dari India.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Presiden Direktur SIM, Seiji Itayama. Kata dia, produksi lokal Baleno, S-Cross dan Ignis memang sedang penjajakan, namun saat ini masih dalam tahap studi. Alasannya, setiap negara punya porsi masing-masing.
"Andai kata semua pabrik memproduksi mobil dengan tipe yang sama, percuma. Hal ini bukan hanya diterapkan Suzuki saja, semua merek begitu," ujar dia di Cikarang, Jawa Barat, Senin 22 Oktober 2018.
Menurutnya, secara global pabrikan Suzuki di setiap negara punya peta masing-masing untuk dijadikan basis produksi setiap model. Dengan begitu, strategi yang dilakukan SIM adalah saling tukar produk dengan pabrik di negara lain, seperti India dan Thailand.
"Untuk memproduksi lokal suatu produk, ada pertimbangannya. Dan untuk ketiga produk tersebut, kami masih studi, dan semua ada kemungkinannya," tuturnya.
Saat disinggung soal penambahan investasi ke depannya, Seiji masih enggan berkomentar. Menurutnya, investasi yang sudah ada saat ini belum dimanfaatkan secara maksimal.
"Total investasi pabrik Suzuki sejauh ini Rp18,4 triliun, untuk di Tambun dan di Cikarang," katanya.
Sudah Disuntik Mati, Suzuki Ignis Bekas Ramai Dicari Konsumen
Adapun city car yang telah diluncurkan sejak 2017 ini ternyata berhasil menarik perhatian para konsumen. Hal ini terlihat dari banyaknya masyarakat yang mencari Suzuki Ig
