Honda Sambangi Diler Mobil Bekas dan Mal, Cari Mobil Recall
- Pixabay
VIVA – PT Honda Prospect Motor kembali mengumumkan program penarikan unit kendaraan untuk diperbaiki atau recall. Penyebabnya, ada komponen kantung udara penumpang depan yang perlu diganti, karena dianggap cacat produksi.
Kali ini, recall dilakukan untuk mobil Freed buatan 2014 sampai 2016 dan model Jazz yang diproduksi pada 2014. Jumlah total dua produk yang terkena recall mencapai 17.286 unit.
Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual HPM, Jonfis Fandy mengatakan, recall merupakan tanggung jawab Honda sebagai produsen mobil.
"Recall airbag sudah berkali-kali, sudah ratusan ribu, saya enggak ingat angkanya," kata Jonfis di Bekasi, Rabu 10 Oktober 2018.
Meski demikian, kata dia, proses recall kendaraan di Indonesia bukanlah sesuatu yang mudah. Dari total kendaraan yang diminta datang ke bengkel untuk perbaikan gratis, baru sekitar 52 persen yang terlaksana.
"Indonesia itu luas ya. Mobil yang sudah di atas 10 tahun, atau mungkin lima tahun, pasti sudah berubah lokasinya, ke tempat yang lebih dalam. Buat kami, yang penting konsumen bisa diedukasi terkait recall ini," tuturnya.
HPM sebagai agen resmi mobil Honda di Indonesia, terus melakukan berbagai upaya agar mobil yang tercatat dalam data bisa diperbaiki kerusakannya.
"Kami mengutamakan perbaikan kendaraan. Makanya kami ada direct email, ada perbaikan. Bukan cuma di showroom, tapi kami juga ada di diler mobil bekas, kami datangi. Shopping mall juga kami datangi, kalau lagi parkir kami bisa perbaiki pas ketemu orangnya. Yang pasif juga kami coba cari," ujarnya.