Mobil yang Paling Banyak Impor ke Indonesia Harganya Enggak Mahal
- VIVA/Jeffry Yanto
VIVA – Distribusi kendaraan beroda empat di Indonesia dari pabrik ke diler, pada Agustus 2018 tidak sebaik bulan sebelumnya. Ada penurunan 4,9 persen, dari 107.474 unit menjadi 102.197 unit.
Angka itu didapatkan VIVA dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo. Distribusi dilakukan untuk kendaraan yang diproduksi di dalam negeri maupun produk impor.
Bicara soal impor, ada 7.037 unit mobil yang didatangkan dari luar negeri secara utuh atau completely built up (CBU) pada bulan ke-8 tahun ini. Toyota menjadi yang paling banyak, dengan jumlah 2.214 unit.
Disusul oleh Mitsubishi 1.570 unit dan Suzuki dengan 1.147 unit. Namun jika dilihat secara periode Januari-Agustus, Suzuki adalah pengimpor terbanyak, yakni 20.604 unit. Toyota menyusul dengan 18.661 unit.
Faktor yang membuat Suzuki ada di posisi pertama adalah karena mobil rancangan mereka yang dirakit di India, laku keras di Tanah Air. Produk yang dimaksud yakni Ignis.
Jika dilihat berdasarkan tipe, Ignis menjadi yang paling banyak dikapalkan ke Indonesia. Pada Agustus saja, city car berbanderol mulai dari Rp149,5 juta itu didatangkan sebanyak 1.082 unit. Peringkat ke-2 ditempati Mitsubishi Triton dengan 1.028 unit.
Pikap kabin ganda Toyota Hilux ada di urutan ke-3 dengan 815 unit. Mobil keluarga kelas atas yang baru meluncur tahun lalu, Toyota Voxy ada di posisi ke-4, karena diimpor 728 unit. Versi mewahnya, Toyota Alphard di bawahnya dengan 427 unit.
Penjualan Mobil Oktober 2024 Cetak Rekor Baru
Pada bulan Oktober 2024 tercatat total penjualan wholesales mencapai 77.191 unit, meningkat 6,2% dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
