Pemilik Mobil Suzuki Lawas Tak Perlu Waswas soal Euro 4
- VIVAlife/Anhar Rizki Affandi
VIVA – Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang mengatur baku mutu emisi gas buang kendaraan bermotor tipe baru, disambut baik produsen otomotif nasional. Kebijakan ini akan diterapkan pada Oktober 2018.
Hadirnya peraturan ini pasti bakal berdampak pada bahan bakar yang akan digunakan pada mesin berstandar Euro 4. Hal tersebut digadang-gadang bakal menimbulkan kecemasan pemilik kendaraan yang masih mengadopsi Euro 2.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Pemasaran PT Suzuki Indomobil Sales Divisi Roda Empat, Donny Saputra, mengimbau pemilik kendaraan tak perlu cemas terkait bahan bakar yang akan digunakan.
"Apabila nanti berubah regulasi dan pemerintah hanya menyediakan bahan bakar untuk Euro 4, pemilik mobil Suzuki yang lama enggak perlu khawatir," kata Donny kepada VIVA di Jakarta, Selasa, 25 September 2018.
Ia mengatakan, meski kualitas bahan bakar dengan standar Euro 4 lebih baik dan beroktan tinggi tetapi bukan berarti mobil keluaran pabrikan itu tak bisa 'menenggak' bahan bakar tersebut.
Donny menegaskan pihaknya bisa mengubah mobil Euro 2 menjadi Euro 4. Hanya saja, konsumen perlu mengeluarkan dana lebih terkait hal itu. Perusahaannya menyediakan komponen untuk mengubah untuk mengubah standar.
"Contoh Ertiga. Memang kami sudah atur untuk Euro 4 sejak diproduksi bulan April lalu. Tapi ada beberapa model seperti Karimun Wagon R akan kami atur ulang. Iya tentunya (biaya tambahan), ada part tambahan dan pekerjaan tambahan," ujarnya. (ase)