Toyota Jamin Harga Mobil Tak Naik Sampai Akhir 2018
- Dok: TAM
VIVA – PT Toyota Astra Motor selaku agen pemegang merek Toyota di Indonesia, nampaknya tak terpengaruh dengan lemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar. Ini dibuktikan, pabrikan tak menaikkan harga deretan produknya.
Executive General Manager TAM, Fransiscus Soerjopranoto, mengungkapkan tidak ada alasan bagi perusahaannya untuk menambah harga penjualan sejumlah produknya tahun ini. Termasuk kuatnya harga dolar Amerika Serikat yang sempat terjadi.
"Enggak akan ada yang naik. Kenapa? Kalau kecil masih bisa kami cover tapi kalau kenaikannya sudah keterlaluan ya baru (dinaikkan)," ujar Soerjo di Kawasan Sudirman, Jakarta, Senin malam, 4 Juni 2018.
Menurut dia, tingginya kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat hanya bersifat sementara. Buktinya, harga dolar yang sempat tembus Rp14 ribuan turun menjadi sekitar Rp13 ribuan.
"Kan sekarang dolar sudah turun lagi ke Rp13 ribuan, ya jadi enggak ada alasan buat dinaikkan. Masak pelaku industri mengambil kesempatan dalam hal itu, ya salah dong," katanya.
Ia mengatakan, generasi terbaru Toyota Rush juga tak mengalami perubahan harga. Meski sport utility vehicle ini, mendapat respon positif dari masyarakat Tanah Air. Melihat lamanya inden pemesanan sekitar tiga bulan.
"Ya kenapa harus dinaikkan? Saya enggak melihat alasan harus dinaikkan, soalnya ya enggak ada alasan," tutur dia. (ren)