Nasib Peugeot, Cuma Jual Satu Unit Mobil Saja

Logo Peugeot.
Sumber :
  • famouslogos.net

VIVA – Menyimak persaingan antara produsen mobil di Indonesia memang selalu menarik, sebab tidak semua merek mobil nasibnya beruntung. Sebab, sudah melewati beberapa dekade, agen pemegang merek mobil asal Jepang lah yang masih menguasai pasar.

Harapan Keluar dari Stagnasi Penjualan Mobil Satu Juta Unit di 2025

Sementara itu, untuk merek mobil Eropa, dan Malaysia, nasibnya kurang beruntung untuk menjual mobil-mobilnya di Tanah Air. Hal itu terungkap dari data penjualan wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo), pada Januari sampai Februari 2018.

Seperti Proton yang bisa dikatakan sebagai mobil paling enggak laku di RI, sebab dalam dua bulan merek mobil asal Malaysia ini tidak berjualan sama sekali. Padahal, Proton pada Februari 2017 lalu berusaha bangkit dengan meluncurkan Iriz sebagai mobil hatchback terbarunya.

Penjualan Mobil 2024: Produk Tiongkok Geser Merek Eropa

Tapi sampai November 2017, penjualan Iriz hanya tercatat 12 unit, tetapi Proton tetap berusaha keras untuk bangkit. Padahal, beberapa waktu lalu, Head of Marketing PT Proton Edar Indonesia, Rully Septiadi berkata kepada VIVA, awal tahun 2018, akan meluncurkan sedan All New Persona.

Selain itu, ada Peugeot yang nasibnya juga kurang beruntung pada periode dua bulan pertama pada 2018, sebab merek mobil asal Prancis ini hanya menjual satu unit saja di Januari. Bukan hanya itu, Audi yang dikenal sebagai merek mobil premium asal Jerman pun hanya menjual lima unit saja.

Cara Hyundai atasi Suramnya Industri Otomotif di 2025
VIVA Otomotif: Booth Suzuki di GIIAS 2023

Ini Mobil Suzuki yang Paling Banyak Diburu Orang RI Menjelang Akhir Tahun

Penjualan mobil baru tahun ini menurun, dan semua brand mengalami hal serupa seperti halnya Suzuki. Di tengah merosotnya daya beli, Suzuki masih menempati lima besar dari

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024