Kata Raffi Ahmad Soal Arogansi Pengguna Mobil Mewah
- Twitter Raditya Dika @radityadika
VIVA – Pemilik mobil mewah dengan harga kendaraan miliaran rupiah kerap dianggap memiliki sikap arogan di jalan raya. Seperti konvoi yang membatasi akses pengguna jalan hingga bersikap ugal-ugalan saat berkendara.
Hal ini ditepis artis sekaligus pembawa acara Raffi Ahmad. Ia mengatakan pengguna mobil mewah sama seperti pengguna mobil lainnya. Ia mengklaim pengguna mobil mewah juga menaati peraturan lalu lintas.
"Kita mau nunjukin kalau mobil-mobil (mewah) yang seperti ini tuh tidak arogan. Kita juga menaati aturan," kata Raffi di Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara, Sabtu, 10 Februari 2018.
Ia juga mengklaim bahwa pemilik mobil mewah juga sama seperti dengan pengguna mobil lainnya yaitu dilengkapi dengan surat-surat resmi alias bukan mobil bodong.
"Untuk surat-surat STNK, lengkap lah bukan arogan atau bagaimana, sama saja dengan pengendara yang lain," ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, pengacara kondang yang hobi mengoleksi mobil mewah, Hotman Paris Hutapea meminta agar pemilik mobil mewah tak dimusuhi di jalan. Kata dia, penerimaan pajak juga bersumber dari tingginya pajak kendaraan mewah.
"Pemilik mobil mewah jangan dimusuhin, karena negara untung banget kalau beli mobil. Bayangin kalau mobil dibawa dari luar negeri, pajak masuk itu hampir 200 persen. Bayangin negara untung berapa?” ujar Hotman.
Seharusnya, kata dia, negara mempermudah masyarakat yang ingin membeli mobil mewah. “STNK saja Rp150 juta. Justru orang yang bekerja keras bisa beli mobil mewah harusnya mereka harus direstui dong, kan menguntungkan negara. Tanpa pajak kan rakyat enggak bisa makan," kata dia.