Belajar dari Terlindasnya Anak Kecil di SPBU Saat Isi Bensin
VIVA.co.id – Saat ini, keadaan anak kecil Amanda Fahrunisa yang terlindas mobil jenis sedan BMW di SPBU Caracas, Kuningan, mulai membaik. Seperti diketahui, Amanda terlindas mobil, karena lolos dari pengawasan orangtua, saat sedang mengisi bensin di SPBU.
Belajar dari kasus tersebut, penggagas Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengimbau, agar orangtua selalu mengawasi anaknya, ketika sedang isi bensin di SPBU. Kata dia, karena mobil itu punya titik buta, atau blind spot.
“Berbagai tugas, jangan si bapak dan ibu sama-sama memperhatikan meteran bensin, tapi anaknya di lepas begitu saja,” ujarnya kepada VIVA.co.id, Rabu 12 Juli 2017.
Menurutnya, setiap mobil yang ingin mengisi bensin di SPBU itu perhatian utamanya adalah dispenser yang kosong. Maka kalau belajar dari peristiwa itu, pengendara mobil memang tidak memperhatikan jalan, hanya fokus ke depan.
“Saya rasa, semua orang pasti begitu,” tutur penggagas safety driving ini.
Bahayanya Nyalip di Garis Marka Tidak Putus yang Sebabkan Tewasnya Pembalap Hokky Krisdianto
Mantan pembalap motor nasional Hokky Krisdianto meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan lalu lintas ditengarai melewati marka jalan tidak putus di tikungan.
