Produk Otomotif Masih Banyak yang Abaikan SNI

Pameran Autopro 2017
Sumber :
  • viva.co.id/Jeffry Sudibyo

VIVA.co.id – Standar Nasional Indonesia (SNI) berdasarkan Pasal 1 angka 3 Peraturan Pemerintah No 102 tahun 2000 yang ditetapkan oleh Badan Standarisasi Nasional masih belum merata. Sebab, hanya beberapa produk otomotif yang menggunakan SNI.

Daftar Pameran Otomotif Tahun 2025 di Indonesia

Rupanya, aturan dari pemerintah itu masih banyak diabaikan, termasuk para pemasok aksesoris aftermarket kendaraan yang jumlah sangat banyak. Parahnya lagi banyak yang beranggapan kalau SNI ini hanya sebagai embel-embel logo di suatu produk.

Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan, Yan Sibarang Tandiele, mengatakan, standar peraturan yang dibuat ini sebenarnya bagus tujuannya. Kata dia, untuk memastikan bahwa produk itu aman terhadap lingkungan dan manusia atau safety.

Musisi Papan Atas Siap Ramaikan IIMS Infinite Live 2025 pada Tanggal 13-23 Februari, Ada Iwan Fals

"Standar itu (SNI) bisa dijadikan tools untuk memberikan perlindungan kepada industri dalam negeri," ujarnya di Jakarta Convention Center (JCC), Kamis 23 Februari 2017.

Lanjut dia, jika produk itu harus memiliki SNI secara wajib, maka jika ada produk yang sejenis dan masuk pasar Indonesia harus mengikuti aturan SNI. Tapi, sampai saat ini masih belum semua aksesoris aftermarket menggunakan SNI. "Tergantung yah, ada yang sudah memiliki, karena produk itu kan banyak," katanya.

Pameran Otomotif GJAW 2024 Digelar Mulai Hari Ini, Ini Harga Tiket dan Cara Belinya
Booth Wuling Motors di IIMS 2024

Harga Tiket IIMS 2025 ada yang Tembus Rp2 Juta, Kok Bisa Semahal Itu?

Indonesia Internasional Motor Show, atau IIMS 2025 akan berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada 13-23 Februari. Pameran itu akan menjadi saksi peluncuran mob

img_title
VIVA.co.id
17 Januari 2025