Cegah AC Mobil Rusak, Ini Tipsnya

VIVA.co.id – Pendingin ruangan (AC) pada mobil merupakan salah satu fitur penting bagi pengendara roda empat. Sebab, keberadaan AC akan membantu kenyamanan berkendara saat cuaca panas. Untuk itu, perawatan secara berkala sangat penting dilakukan agar komponen pendingin dalam mobil itu dapat selalu berada dalam kondisi prima. 

Kendati demikian, banyak pemilik kendaraan yang mengabaikan perawatan AC. Alhasil, komponen yang kerap menjadi penyelamat saat panas ini mulai bermasalah, hingga kemudian menjadi rusak.

Nah, sebelum AC mengalami kerusakan yang semakin parah, sebaiknya perlu diketahui beberapa penyebabnya. Lantas, apa aja? 

Product Manager PT Cipta Gemilang Mobil atau Coolkars sebagai jaringan servis AC Denso di Tangerang, Susanto mengatakan, pada dasarnya kerusakan pendingin mobil terjadi karena sejumlah hal. 

"Pertama adalah karena membiasakan membuka jendela pada saat AC menyala. Karena itu kan akan memengaruhi kinerja kompresor terus menerus dan tanpa cut off cut on, dan itu akan menyebabkan sistemasi mobil akan cepet rusak, sebaiknya saat membuka kaca AC dimatikan," katanya, Sabtu, 21 Januari 2017.  

Kedua, merokok dalam kendaraan ketika AC menyala juga akan membuatnya semakin cepat rusak. "Karena asap rokok itu akan menempel di evapurator, jadinya membuat komponen AC rusak," ujarnya menambahkan.

Pencegahan 

Jika tidak ingin semakin parah kerusakannya, Susanto menuturkan, agar tidak melakukan hal yang tidak diperkenankan pada saat AC menyala. "Dua hal itu tidak boleh dilanggar, terus segera bawa ke bengkel kalau ada tetesan air yang keluar dari selang atau kisi-kisi AC," katanya.

Selan itu, lanjut Susanto, ketika mobil sudah terasa tidak dingin dan angin AC sudah mulai mengecil, segera lakukan pemeriksaan ke bengkel untuk dilakukan pengecekan. 

"Kalau anginnya mengecil, yang tadinya pakai satu ini harus tiga nyalakan ACnya, nah itu segera dicek karena pasti ada kerusakan dari sisi filter yang kotor atau water blowernya yang sudah tidak normal," tuturnya. 

"Yang terpenting sih perawatan berkala dan hindari pemakaian part non-ori karena akan pengaruh ke sistem yang lain juga.” (mus)

Halaman Selanjutnya

Jika tidak ingin semakin parah kerusakannya, Susanto menuturkan, agar tidak melakukan hal yang tidak diperkenankan pada saat AC menyala. "Dua hal itu tidak boleh dilanggar, terus segera bawa ke bengkel kalau ada tetesan air yang keluar dari selang atau kisi-kisi AC," katanya.