Tiga Penyebab Utama Kecelakaan Pemotor di Indonesia
- Carbuzz
VIVA.co.id – Korps Lalu Lintas Kepolisian RI (Korlantas Polri) mencatat, angka kecelakaan lalu lintas hingga September 2016 mencapai 80.157 kejadian.
“Populasi motor tumbuh luar biasa, di atas 12 persen. Sepeda motor jadi alat transportasi utama. Data dari tahun ke tahun menunjukkan, kecelakaan meningkat, tapi fatalitas menurun," kata Analis Kebijakan Madya Bidang Pendidikan Masyarakat Korlantas Polri, Kombes Pol Drs Unggul Sedyantoro, di Jakarta, Kamis, 20 Oktober 2016.
Ia juga mengatakan, 80 persen kecelakaan lalu lintas yang terjadi melibatkan kendaraan roda dua.
"80 persen kecelakaan sepeda motor. Paling banyak itu adu banteng, kurang sempurna saat mendahului dan kurang waspada saat manuver. Ini menandakan bahwa cara berkendara masih perlu ditingkatkan," ujarnya.
Ia juga menyebutkan, pembekalan surat izin mengemudi (SIM) dengan batas usia 17 tahun sangat penting. Mengingat, angka kecelakaan yang melibatkan remaja usia 15-19 tahun mencapai 4.049.
Sebagai informasi, pada 2014, kecelakaan lalu lintas mencapai 88,881 kejadian. Sedangkan pada tahun lalu, angkanya naik menjadi 95,754 kejadian.