Pengelola Sirkuit Sepang Akan Bangun Mega Proyek
VIVA.co.id – Sejak resmi beroperasi pada 1999 silam, Sirkuit Sepang (Sepang International Circuit atau SIC) yang terletak di Sepang, Malaysia, sudah 17 kali menggelar balap Formula 1 (F1) dan MotoGP.
Sirkuit yang lahir berkat usaha mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad itu dianggap sebagai salah satu sirkuit yang ideal untuk gelaran balap berskala internasional.
Namun, kini pengelola SIC berencana untuk merombak kawasan tersebut menjadi pusat hiburan terbesar di Malaysia.
Dilansir dari Paultan, Senin 18 Juli 2016, Chief Executive Officer (CEO) SIC, Datuk Ahmad Razlan Ahmad Razali mengatakan, saat ini pihaknya hanya memakai area seluas 114 hektare, dari total 270 hektare yang dimiliki SIC.
Itu sebabnya, SIC berencana untuk memakai lahan sisa sebagai pusat hiburan yang terintegrasi. Nantinya, akan ada hotel dan beberapa area hiburan yang dibangun.
Dana yang dibutuhkan untuk membangun mega proyek itu disebut-sebut mencapai lebih dari dua miliar Ringgit, atau kira-kira Rp6,5 triliun.
SIC sendiri berencana menggandeng investor untuk pendanaan proyek tersebut. Ini adalah pertama kalinya mereka mau bekerja sama dengan investor. Sebelumnya, semua biaya pembangunan berasal dari SIC.
Jika nanti proyek ini berhasil terwujud, maka pemasukan SIC yang saat ini 50-55 persen berasal dari gelaran F1 dan MotoGP diharapkan bisa berkurang menjadi 40 persen.
(mus)