Hati-hati, Beli Mobil Bisa Bikin Anda Bangkrut
- mostluxuriouslist
VIVA.co.id – Hadirnya mobil-mobil baru dengan berbagai teknologi canggih dan rupa yang menarik tentu membuat banyak konsumen tergiur ingin memiliki.
Bahkan, tidak sedikit konsumen menukar kendaraan yang baru mereka beli satu atau dua tahun lalu dengan tipe terbaru yang meluncur tahun ini.
Apalagi, pihak diler dan leasing memiliki berbagai program menarik yang bisa dipilih konsumen. Bahkan, kini ada beberapa diler yang mau menerima mobil bekas, asalkan konsumen membeli produk yang mereka tawarkan.
Namun, hati-hati, jika Anda terlalu sering mengganti mobil atau terobsesi memiliki mobil mewah, maka bisa saja Anda bangkrut.
Dilansir dari Paultan, Minggu 24 April 2016, dari 101 ribu kasus bangkrut yang dialami warga Malaysia, 27,9Â persen di antaranya berkaitan dengan kepemilikan mobil.
Mereka adalah orang-orang yang membelanjakan hartanya demi memiliki mobil terbaru dengan fitur paling mewah. Bahkan, ada beberapa yang membeli lebih dari satu mobil, demi memenuhi hasrat mereka.
Alhasil, mereka terlilit utang dan tidak mampu membayar. Akhirnya, semua harta yang mereka miliki harus disita.
Bangkrut gara-gara membeli mobil menduduki peringkat pertama kasus ketidakmampuan membayar utang di Malaysia. Di urutan kedua ada pinjaman untuk pembiayaan rumah (21,36 persen), ketiga pinjaman pribadi (20,41 persen) dan terakhir pinjaman bisnis (11,71 persen).
Menurut data tersebut, yang paling banyak mengalami kebangkrutan adalah mereka yang berusia 35-44 tahun (35,24 persen). Sementara mereka yang berusia 25-34 tahun hanya berjumlah 22,52 persen saja.