Kenapa Ban Berwarna Hitam?
- Motorcyclephillippines
VIVA.co.id – Sebagai salah satu komponen kendaraan bermotor, ban memiliki fungsi penting sebagai penggerak kendaraan. Tanpa adanya ban, maka kendaraan akan susah melaju di jalanan.
Saat ini, banyak tersedia ban untuk berbagai keperluan, mulai dari ban khusus aspal hingga medan berbatu. Ukurannya pun beragam, disesuaikan dengan bentuk dan ukuran kendaraan.
Jika kita perhatikan, semua ban yang dijual di pasaran berwarna hitam. Padahal, jika kita amati pohon karet, getah yang dihasilkan warnanya cenderung putih.
Dilansir dari Fdrtire, Rabu 23 Maret 2016, meski bahan baku utamanya adalah karet, namun, tidak ada ban yang 100 persen terbuat dari karet alam. Ada sekitar 200 bahan baku yang membentuk ban, seperti karet olahan, rayon, nilon, segala macam aditif dan serat aramid.
Semua campuran ini rentan terhadap kerusakan dari ozon dan sinar ultra violet (UV), sehingga pabrikan ban menambahkan karbon hitam. Penambahan ini dilakukan, karena karbon hitam dapat menyerap radiasi UV dan mengubahnya menjadi panas yang tidak membahayakan.
Selain itu, karbon hitam juga sangat awet, sehingga membuat daya tahan campuran menjadi lebih lama. (one)