Grab Mengaku Makin Perkasa di Indonesia

Logo Grab Indonesia.
Sumber :
  • Grab

VIVA.co.id - Kuku bisnis Grab, selaku perusahaan layanan kendaraan berbasis aplikasi, sepertinya makin perkasa di Indonesia. Hal itu disampaikan Grab dalam sebuah keterangan seperti dilansir TechinAsia, Selasa 22 Maret 2016.

Menurut Grab, pihaknya mengklaim kini memiliki kinerja dan jumlah armada yang kuat di Indonesia. Grab menyatakan, memiliki pangsa pasar lebih dari 50 persen di Indonesia. Pernyataan itu menyiratkan, jika Grab telah mengalahkan Uber di Indonesia. Angka itu dicatat per akhir 2015.

Klaim kedua, Grab juga menguasai lebih dari 50 persen dari pangsa pasar sepeda motor taksi di Indonesia. Pernyataan itu menyiratkan,pihaknya telah berkuasa ketimbang Gojek, rivalnya. Data sendiri disampaikan berdasarkan data internal dan analisa mereka.

Grab yang kini berbasis di Singapura, diketahui merupakan rival utama Uber di enam negara Asia Tenggara. Di Indonesia, startup ini menawarkan sejumlah layanan jasa kendaraan, seperti taksi, mobil pribadi dan taksi sepeda motor.

Grab, bahkan mengaku semakin kuat di Indonesia setelah kemarin, menjalin kerja sama dengan perusahaan raksasa di Indonesia, Lippo Group. Langkah ini sengaja ditempuh, agar perusahaan asal Malaysia itu dapat benar-benar bertempur sengit dengan Uber.

Lippo Group sejauh ini dikenal sebagai perusahaan real estate di seluruh Asia, yang kini juga merambah ke bisnis teknologi. Tahun lalu, Lippo Group menyiapkan dana US$500 juta untuk membuat Matahari Mall, dimana investasi ini merupakan penanaman modal e-commerce terbesar di Indonesia, sejauh ini. Kerja sama Grab dan Lippo Group dijalin, agar dapat menjadi armada 'kurir' barang belanjaan yang dipesan ke Matahari Mall.

Investasi ini sebelumnya dirahasiakan, mungkin karena status hukum Grab yang masih belum jelas di Indonesia. (asp)

Menhub Segera Panggil Pengusaha Uber dan Grab