Robot Transformers dari Daihatsu Ayla Hebohkan IIMS 2014

Robot Transformers
Sumber :
  • Rendra Saputra/ VIVAnews
VIVAnews
Mengungkap Pesona Bibir
- Kenduri akbar otomotif terbesar di Tanah Air, Indonesia International Motor Show (IIMS) 2014 mulai digelar hari ini.
Jadwal Piala AFF 2024 Membuat Timnas Indonesia Sangat Lelah

Para Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) nampak sudah memboyong berbagai mobil-mobil andalannya untuk dipajang pada 18 hingga 28 September 2014 mendatang.
Parlemen Korsel Setujui Pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol gara-Gara "Darurat Militer"


Namun, ada yang menarik perhatian di perhelatan ke-22 IIMS tersebut. Sebuah Robot Transformers sukses berhasil menarik perhatian para pengunjung.

Robot berkelir biru itu rupanya sengaja diboyong Yayasan Dharma Bakti Astra (YDBA). Uniknya, robot yang memiliki banyak penggemar di berbagai penjuru dunia itu dibangun menggunakan basis mobil murah ramah lingkungan alias Low Cost Green Car (LCGC).

"Robot ini memang sengaja kami bawa untuk mencuri perhatian pengunjung IIMS 2014. Tranformers ini dibangun dari basis Daihatsu Ayla," tutur Manager YDBA, Edison Monoarfa kepada VIVAnews, Kamis 18 September 2014.

Menurutnya, selain menarik pengunjung, robot itu juga dimaksudkan untuk membawa misi edukasi, jika mobil yang dirakit di Tanah Air ini menggunakan konten lokal yang melibatkan banyak Usaha Kecil Menengah.

"Kami tak menyebutnya dengan LCGC, melainkan Kendaraan Hemat Energi dan Harga Terjangkau (KBH2)," lanjutnya.

Tak hanya memboyong robot Transformers, YDBA juga turut serta membawa satu unit Ayla yang memperlihatkan semua komponennya, yang notabene 84 persen merupakan komponen lokal.

Ayla menggunakan pelat bodi ukuran 0,7 mm dan 0,6 mm. Berat mobil ini 745 kg (berat kosong) dengan panjang 3.580 mm, lebar 1.600 mm, dan tinggi 1.530 mm. Sedangkan wheelbase 2.730 mm dengan radius putar 4,4 meter.

Ayla yang mengusung mesin tiga silinder 1.000 cc 1KR-DE mampu menghasilkan tenaga hingga 65 Ps pada 6.000 rpm, dengan torsi maksimum 8,7 kgm pada 3.600 rpm.
tentara korea selatan di perbatasan

Korsel Alami Kekosongan Kepemimpinan usai Pemakzulan Presiden Yoon, Korut Mengintai

Pemakzulan parlemen terhadap Presiden Korsel memicu kekhawatiran atas kesiapan militer terhadap ancaman Korea Utara, karena mereka mengalami kekosongan kepemimpinan.

img_title
VIVA.co.id
14 Desember 2024