Viral Bukit Hyundai, Destinasi Liburan Hemat dengan Pemandangan Mobil-mobil Baru
- Ibeth Nana
Bekasi, VIVA – Di masa liburan seperti ini, banyak tempat-tempat yang bisa dikunjungi dan tak mengeluarkan banyak biaya. Salah satunya adalah Bukit Hyundai yang sedang viral di sosial media, di mana pemandangannya mobil-mobil baru dari pabrik.
Dinamai Bukit Hyundai karena lokasinya yang berada di dekat pabrik Hyundai Motor Manufacturing Indonesia. Lokasinya ada di Greenland International Industrial Center (GIIC). Tepatnya berada di Desa Sukabungah, Kecamatan Bojongmangu, Cikarang, Kabupaten Bekasi.
Berada di dataran lebih tinggi, membuat masyarakat bisa santai-santai dengan melihat pemandangan di bahwanya. Lokasinya terbilang cukup dekat dengan pemerintahan Kabupaten Bekasi, dan bisa dituju dengan Google Maps.
Di lokasi tersebut banyak penjual makanan dan minuman, serta warung-warung. Banyak pengunjung yang santai-santai di sore hari dengan pemandangan deretan mobil hasil produksi yang masih terparkir di area pabrik.
Sebagai informasi, pabrik Hyundai di Cikarang mulai dibangun pada tahun 2019 dan mulai beroperasi pada awal tahun 2022. Model pertama yang diproduksi adalah Hyundai Creta, disusul Ioniq 5 sebagai mobil listrik pertama yang diproduksi di Indonesia.
Fasilitas produksi HMMI ini juga sudah disertai dengan pusat penelitian dan pengembangan (Research and Development/RnD), yang bertujuan untuk memahami kebutuhan mobilitas masyarakat Indonesia.
"Dengan melibatkan profesional lokal, pusat RnD ini memastikan produk Hyundai sesuai dengan preferensi pasar lokal, sekaligus memperkuat rantai pasokan melalui kolaborasi dengan penyedia komponen lokal," kata Bong Kyu Lee, President Director of HMMI.
Dalam HMMI ini juga terdapat area produksi utama, yang mencakup press shop, body shop, paint shop, engine shop, hingga assembly shop, yang sudah beroperasi menggunakan teknologi ramah lingkungan.
Dalam kesempatan yang sama, Chief Operating Officer HMID Fransiscus Soerjopranoto mengungkapkan HMMI memiliki kapasitas produksi mencapai 150 ribu unit per tahun dan bisa ditingkatkan menjadi 250 ribu unit.Â
"Dengan fasilitas dan kapasitas tersebut, HMMI bisa memproduksi berbagai jenis kendaraan, mencakup konvensional, hybrid, hingga listrik," kata Frans.