Berawal dari Drag Race, Pembalap Muda Ini Hijrah ke Touring Pakai Porsche
- Istimewa
VIVA – Kompetisi balap mobil touring, dan drag race tentu punya perbedaan dalam strategi, atau cara mengemudinya agar menjadi juara. Selain itu, secara spesifikasi mesin, hingga sektor kaki juga berbeda.
Seperti diketahui umumnya drag race, atau balap lurus tersebut mengedepankan start terbaik, dan pengoperasian gas, serta perpindahan gigi yang tepat untuk mencatatkan waktu terbaik.
Sedangkan balap touring memiliki banyak unsur di dalamnya untuk menjadi yang tercepat selama beberapa putaran. Perbedaan itu yang membuat mantan pembalap muda drag race, Muhammad Ghazi Davian Tatung hijrah ke balap touring.
"Iya, saya melihat balap mobil lebih menantang. Karena balapannya head on (distart barengan pembalap lain), dan tentu durasinya lebih lama sehingga bisa mengatur strategi untuk bisa menjadi pemenang," ujar pembalap 15 tahun itu, dikutip dari keterangan resminya, Jumat 22 November 2024.
Untuk memperdalam ilmunya di kompetisi balap touring, Gazi sapaan akrabnya dibimbing langsung oleh pembalap, dan peslalom legendaris, yakni
James Sanger sebagai pembalap dan peslalom legendaris.
Meski baru terjun, pembalap muda itu mengandalkan Porsche 911Carrera S sebagai mobil latihannya. Tidak ada informasi terkait tahun produksinya, namun mobil sport besutan Jerman itu memiliki performa yang buas.
Untuk versi lawasnya saja yang diproduksi pada 2016 silam, mengendong mesin 3.000cc yang bisa menyemburkan tenaga 370-420 dk tergantung tipe, dan torsi puncaknya 450-500 Nm, disalurkan melalui transmisi matik PDK.
Perbedaan mengendarai Porsche di balap touring sangat dirasakan, terutama ketika melewati 6 laps saat Gazi masih duduk di samping James Sanger memutari Sirkuit Sentul, Bogor dengan panjang 3,965 km.
Setelah mendapatkan bimbingan, Gazi langsung berada di balik kemudi, dalam keterangannya dijelaskan bahwa pembalap yang masih duduk di bangku kelas 1 SMA Harapan Mulai itu begitu piawai mengemudikan Porsche 911 Carrera S digunakan untuk sesi latihan ini.
"Sejak 2022 lalu, saya mulai balap drag race. Main di kelas Bracket 10 detik. Beberapa kali naik podium pada event di Palembang. Lalu, karena ingin tantangan baru, saya sampaikan ke orang tua, ingin main balap mobil," tuturnya.
Ferry Arfian Marzel, atau yang lebih dikenal dengan nama Ferry Tatung, sang ayah yang seorang pengusaha kebetulan masih bersaudara dengan James Sanger. Jadi wajar saja bisa mendapatkan bimbingan dari sang legenda tersebut.
James Sanger menyebut bahwa sebagai pembalap baru, Gazi akan diproyeksikan turun di kelas Eshark Dapur Cokelat Touring Championship, ITCR 1500 serta Honda City Speed Challenge (OMR Honda City) pada Kejurnas Balap Mobil ISSOM 2025.
Menurutnya meskipun saat latihan menggunakan Porsche, namun Gazi akan menggunakan Honda City Hatchback yang tengah disiapkan tuner senior Purbayaka dari Bening Motorsport, Caman, Jakarta Timur. Â